Poros Nosu Pana Mamasa Tertutup
Longsor Kembali Tutup Jalan Poros Nosu-Pana Mamasa, Netizen: Ini Lockdown Alami
Akibat material longsor menutup badan jalan, akses itu tidak dapat dilalui kendaraan roda empat.
Penulis: Semuel Mesakaraeng | Editor: Syamsul Bahri
lihat foto
TRIBUNMAMASA.COM, NOSU - Ruas jalan poros Kecamatan Nosu-Pana, Kabupaten Mamasa, Sulbar kembali tertutup akibat tanah longsor.
Hujan deras mengguyur wilayah itu menyebabkan longsor dibeberapa titik.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, longsor terjadi pada Selasa (31/3/2020) malam.
Akibat material longsor menutup badan jalan, akses itu tidak dapat dilalui kendaraan roda empat.
Menurut warga, kondisi jalan saat ini hanya bisa dilalui kendaraan roda dua.
Kondisi jalan itu difoto pemilik akun facebook bernama Khaton di grup Warkop to Mamasa pada Rabu, (1/4/2020) dengan caption jalan Nosu-Pana tertutup total.
Menurutnya, kondisi terparah di jalur itu terdapat tiga titik.
"Ada tiga titik yang paling parah," tulis pemilik akun Khaton.
Di tengah pandemi Covid-19, jalan itu terjadi longsor.
Sementara di waktu bersamaan, pemerintah daerah memberlakukan isolasi wilayah secara terbatas.
Hal itupun mengundang reaksi netizen. Ada yang menganggap longsor itu sebagai lockdown alamiah.
Salah satunya pemilik akun Jaya Unaasi. Di kolom komentar pemilik akun itu menulis, bahwasanya longsor itu merupakan lockdown alami.
"Itu namanya Locdown alami," tulisnya di kolom komentar.
Hal itu juga mengundang reaksi Wakil Ketua DPRD Mamasa, David Bambalayuk.
Dalam kolom komentar David menganggap hal itu sebagai ajakan agar warga mengurangi aktivitas.
"Mungkin sekalian mengajak kita kurangi aktifitas dulu selama virus corona masih mewabah, kita berdoa semoga semua cepat berlalu dan jalanan juga semakin baik," cuit David.
Laporan wartawan @sammy_rexta
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com, @whaiez
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)
