Update Corona Gowa
Bupati Adnan Pastikan Tidak Ada Penutupan Jalan di Gowa
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan tidak ada pemberlakuan karantina wilayah atau Lockdown di wilayah pemerintahannya.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Hasriyani Latif
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan tidak ada pemberlakuan karantina wilayah atau Lockdown di wilayah pemerintahannya.
Adnan mengatakan pemberlakuan lockdown merupakan kebijakan pemerintah pusat, bukan pemerintah daerah.
"Lockdown kewenangan pemerintah pusat," katanya dalam video telekonferensi dengan wartawan, Sabtu (28/3/2020) kemarin.
Pemkab Gowa juga tidak akan memberlakukan penutupan akses jalan di wilayah kabupaten Butta Bersejarah itu.
Sebab, katanya, Kabupaten Gowa menghubungkan sejumlah kabupaten ke Kota Makassar.
"Kabupaten Gowa letaknya sangat strategis berbatasan dengan delapan kabupaten/kota," katanya.
"Kalau kita tutup Kabupaten Gowa, maka langsung tertutup secara otomatis kabupaten Takalar, Jeneponto, Bulukumba dan kabupaten lainnya," tuturnya.
Kemudian, lanjutnya, wilayah Kabupaten Gowa juga memiliki ruas jalan bukan hanya jalan kabupaten. Tetapi juga ruas jalan provinsi maupun nasional.
Pemkab Gowa hanya memiliki wewenang penutupan jalan kabupaten. Sementara penutupan jalan provinsi dan jalan nasional bukan wewenang Pemkab Gowa.
Selain itu, kata Adnan, kebijakan lockdown tidak tepat diterapkan di Kabupaten Gowa.
Sebab sebagian besar masyarakat Kabupaten Gowa merupakan pekerja informal.
Penerapan lockdown dinilai akan berdampak pada sektor ekonomi daerah.
Para pekerja informal yang berpenghasilan dengan bekerja sehari-hari akan kehilangan penghasilan.
Belum lagi para pekerja informal itu memiliki tanggung jawab menafkahi keluarganya, istri maupun anak-anaknya.
"Sebagian besar masyarakat kita pekerja informal, kalau kita lock down kasihan semua pekerja informal, mereka kehilangan pendapatan," jelasnya.
Hingga Sabtu (28/3/2020) kemarin, jumlah warga Kabupaten Gowa yang dinyatakan positif Virus Corona berjumlah lima orang.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur @bungari95
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
![[FULL] Ramai-ramai Kepala Daerah Protes Kebijakan Menkeu Purbaya, Pakar Ingatkan Harus Hati-hati](https://img.youtube.com/vi/rOG5ZzAPO5Y/mqdefault.jpg)
