Sosok Mantan Pemain Ajax Amsterdam Abdelhak Nouri, Setelah 3 Tahun Koma Akhirnya Sadarkan Diri
Bertahun-tahun tak sadarkan diri, Abdelhak Nouri mendapatkan keajaiban. Ia terbangun setelah dirinya koma selama tiga tahun.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUNTIMURWIKI.COM- Masih ingat dengan Abdelhak Nouri?
Salah satu wonderkid Ajax Amsterdam muncul dengan kabar terbaru.
Bertahun-tahun tak sadarkan diri, kini ia mendapatkan keajaiban.
Ia terbangun setelah dirinya koma selama tiga tahun.
Dilansir dari Tribun Jateng, sebelumnya, pemain asal Belanda tersebut tiba-tiba ambruk ketika bermain di atas lapangan pada bulan Juli 2017 lalu.
Abdelhak Nouri dikabarkan menderita serangan jantung saat bertanding bersama Ajax.
Dia menderita kerusakan otak yang parah dan permanen akibat insiden tersebut.
Setelah 2,9 tahun lamanya ia koma, akhirnya kini Abdelhak Nouri telah sadar.
Diberitakan oleh The Sun, Nouri sekarang perlahan namun pasti sudah mulai sadar dan terkadang bersendawa.
"Nouri sekarang telah bangun dari tidurnya. Ia sekarang bisa makan, mengerutkan kening, dan bersendawa tetapi sangat bergantung dengan orang lain," menurut saudaranya Abderrahim.
Saudaranya tersebut juga mengatakan bahwa Nouri kini terlihat baik-baik saja.
Pemain berusia 22 tahun itu kini tinggal di sebuah rumah yang dibangun secara khusus untuknya tetapi memang ia belum bisa beranjak dari tempat tidurnya.
Abderrahim mengungkapkan perkembangan kondisi terbaru saudaranya tersebut dalam sebuah acara TV lokal di Belanda.
"Dia belum lama di rumah, kami merawatnya di sana sekarang," ungkap Abderrahim.
"Saya harus mengatakan bahwa karena dia di rumah, kondisinya jauh lebih baik daripada sebelumnya ketika dirawat di rumah sakit," jelasnya.
"Dia telah sadar dimana ia berada, dia telah kembali berbaur akrab dengan keluarganya," tambah sang saudara Nouri tersebut.
Kondisi Nouri juga masih terbatas pergerakannya sehingga ia perlu bantuan orang lain ketika membutuhkan sesuatu hal.
"Dia tidak lagi koma, dia sekarang terbaring ditempat tidur dan masih sangat bergantung pada kami," jelas Abderrahim.
Ia berkomunikasi bukan melalui kata-kata atau sinyal tetapi dengan mengangkat alis matanya.
Mungkin ini berita yang paling mengharukan untuk semua orang ketika dia bisa kembali sadar dari komanya.
Tentu, semua orang juga sangat menantikan ia bisa kembali bermain di atas lapangan hijau.
Ayahnya, Mohammed mengatakan anak kecilnya tersebut memang memiliki cita-cita sebagai pesepakbola dunia.
Hingga ia memutuskan untuk bergabung dengan sepak bola di Belanda sejak usia 7 tahun.
Mohammed juga sangat terpukul dengan kondisi Nouri ketika harus jatuh terkapar dan menjalani masa koma yang tidak sebentar.
"Kami harus merawatnya dengan sebaik-baiknya, kami telah berusaha melakukan banyak hal demi kesembuhannya," ujar Mohammed.
Berita ini tentu luar biasa bagi semua pihak juga mengingat ia pernah hampir divonis telah meninggal dunia pada 2017.
Abderrahim secara terbuka menyampaikan kondisi ketika Nouri terlihat sudah tidak bisa apa-apa.
"Dia tidak bisa berjalan, tidak bisa bicara, tidak mengenali kita, tidak tahu siapa kita, tidak merasakan apa-apa, dan tidak mendengar apa," kenangnya.
"Menurut dokter dia tidak akan pernah bisa bermain lagi hingga dia tidak akan pernah sembuh," lanjutnya.
Tapi hebatnya sekarang dia telah sadar dan menunjukan perbaikan perlahan namun pastinya perihal kondisinya.
Profil
Dilansir dari wikipeda, Abdelhak Nouri lahir 2 April 1997.
Ia adalah mantan pemain sepak bola profesional Belanda yang bermain sebagai gelandang.
Nouri beroperasi terutama sebagai gelandang serang, tetapi juga bisa dikerahkan sebagai pemain sayap.
Merupakan produk pemuda dari klub Eredivisie Ajax, ia bermain sepak bola senior selama dua tahun dengan tim cadangan dan tim utama.
Dia juga mewakili Belanda di berbagai tingkatan pemuda.
Masa muda
Nouri lahir di Amsterdam, dan keturunan Maroko.
Dia menjadikan namanya sebagai pemain sepak bola sebagian besar di masa mudanya, menarik perhatian dari berbagai publikasi sebagai bintang masa depan.
Ia dinobatkan sebagai salah satu dari 40 pemain muda terbaik oleh The Guardian pada tahun 2014, sebelum ia melakukan debut profesionalnya.
Karier
Nouri adalah eksponen pemuda dari akademi di Ajax, dan melakukan debut profesionalnya untuk tim cadangan, Jong Ajax, pada 13 Maret 2015, dalam pertandingan Eerste Divisie melawan VVV Venlo, menggantikan Danny Bakker setelah 78 menit dalam kekalahan 1-0.
Pada 21 September 2016, Nouri melakukan debut resmi tim utama dalam pertandingan Piala KNVB melawan Willem II, dan mencetak gol.
Eksploitasi selama musim untuk Jong Ajax melihatnya diberi penghargaan Pemain Musim untuk musim 2016-17, serta promosi ke tim utama untuk musim 2017-18.
Jatuh
Pada 8 Juli 2017, Nouri pingsan saat pertandingan persahabatan melawan Werder Bremen, karena aritmia jantung.
Ia dibawa ke rumah sakit dengan helikopter trauma, dan kondisinya diumumkan stabil.
Namun, lima hari kemudian, Ajax melaporkan bahwa Nouri menderita kerusakan otak yang parah dan permanen sebagai akibat langsung dari insiden tersebut.
Nouri akhirnya meninggalkan perawatan intensif pada 25 Juli 2017, bisa bernafas tanpa bantuan, tetapi tidak akan bisa bermain sepakbola lagi.
Pada bulan Juni 2018, Ajax mengumumkan penyelidikan telah menemukan bahwa perawatan medis yang diterima Nouri di lapangan adalah "tidak memadai", yang mendorong gugatan dari keluarga Nouri terhadap Ajax melalui panel arbitrase Asosiasi Sepak Bola Belanda, yang menyatakan kegagalan untuk menyadarkan dia dengan tergesa-gesa bertanggung jawab untuk menyebabkan kerusakan otaknya.
Pada Agustus 2018, Nouri tidak lagi koma dan dikatakan dapat mengenali dan berkomunikasi dengan anggota keluarganya dengan menggerakkan mulut dan alisnya.
Pada bulan September 2019 Nouri tetap berada di tempat tidur rumah sakit.
Pada bulan Maret 2020, keluarga Nouri membenarkan bahwa ia telah bangun dari koma, kembali ke rumah untuk keluarganya, dan bahwa mereka merawatnya.
Tribut
Setelah pensiun dari Nouri, beberapa upeti dilakukan untuk menghormatinya oleh Ajax dan para pemain di klub lain.
Pada bulan Desember 2018, Ajax mengganti nama mereka "Talent of the Future" penghargaan untuk Nouri, sementara sejumlah mantan rekan tim Ajax dan Belanda Nouri, termasuk Justin Kluivert, Philippe Sandler, Amin Younes, dan Kevin Diks, telah mengadopsi nomor baju Nouri (34) di klub baru mereka.
Kejuaraan liga ke 34 klub ini didedikasikan untuk Nouri oleh para pemain, yang merayakan dengan ayahnya selama presentasi trofi pada 16 Mei 2019.
Data Diri:
Nama: Abdelhak Nouri
Nama lengkap: Abdelhak Nouri
Tanggal lahir: 2 April 1997
Tempat lahir: Amsterdam, Belanda
Tinggi: 1,70 m (5 kaki 7 in)
Posisi bermain: Pemain tengah
Karier muda:
2005-2015 Ajax
Karier senior :
2015–2017 Jong Ajax
2015–2017 Ajax
tim nasional
2012 Belanda U15
2012–2013 Netherlands U16
2013–2014 Belanda U17
2014 Belanda U18
2014–2016 Belanda U19
(*)
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)