Imbas Virus Corona
Imbas Corona, Omset Pedagang Pisang Epe di Losari Turun
Pemerintah Kota Makassar mengeluarkan surat edaran mengenai penutupan kunjungan di ruang publik Pantai Losari.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemerintah Kota Makassar mengeluarkan surat edaran mengenai penutupan kunjungan di ruang publik Pantai Losari.
Hal ini dilakukan sebagai peningkatan kewaspadaan untuk mencegah penyebaran virus corona.
Penutupan tersebut berdampak pada omset pedagang yang berjualan di sekitar Pantai Losari.
Salah satunya pedagang pisang epe, Faisal. Setiap hari Faisal berjualan di Jl Ali Malaka, Maloku, Kecamatan Ujung Pandang, Makassar.
Kepada tribun-timur.com, Sabtu (21/3/2020), Faisal mengaku di hari normal sebelum adanya corona dan penutupan Pantai Losari, dia bisa menjual 40 hingga 50 sisir pisang dari sore hingga larut malam.
Dengan pendapatan yang diraup sekitar Rp 4 juta. Sekarang, dia hanya mampu menjual 30 sisir pisang saja.
Senada dengan Faisal, pedagang jagung bakar J Daeng Nguntung mengatakan pendapatannya juga menurun.
"Biasanya 60 biji semalam, kalau malam Minggu 100 biji. Sekarang 10-20 biji saja," katanya.
Ia pun berharap agar kondisi di Makassar bisa kembali kondusif secepatnya.
"Semoga cepat normal kembali, agar pengunjung datang kembali dan pendapatan kami kembali normal," ujarnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Kaswadi Anwar
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
(*)