VIDEO: Tetap Digunakan Salat Jumat, Begini Suasana Masjid ICDT Bulukumba

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Masjid Islamic Center Dato Tiro (ICDT) Bulukumba, dipastikan tetap digunakan untuk salat jumat.

Dari pantauan Tribun Timur, Jumat (20/3/2020), sekira pukul 11.19 wita, jamaah masjid yang beralamat di Jl Sulthan Hasanuddin, Kelurahan Bintarore itu, sudah mulai berdatangan.

Yang berbeda, hanya lapak jualan pedagang kaki lima (PKL) yang tak lagi mengisi lantai dasar masjid terbesar di Bulukumba itu.

Biasanya, menjelang salat jumat, lapak para pedagang di lantai dasar masjid tersebut selalu ramai dikunjungi jamaah.

Di bagian samping kiri masjid, memang ada imbauan untuk tidak menjual di areal masjid hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Keputusan untuk pelaksanaan salat jumat berdasarkan persetujuan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bulukumba.

Hal itu disampaikan oleh Ketua MUI Bulukumba KH Tjamiruddin, kepada Tribun Timur, Jumat.

KH Tjamiruddin menjelaskan, keputusan tersebut berdasarkan hasil konsultasi internal pengurus MUI Bulukumba.

Alasannya, meniadakan salat jumat sementara di kota berjuluk Butta Panrita Lopi itu, bakal meresahkan warga.

"Bisa resah kalau orang dilarang jumat, yang di maksud imbauan provinsi yang sudah ada terdeteksi penyakit menular itu. Dan alhamdulillah kita di Bulukumba masih aman," kata KH Tjamiruddin.

KH Tjamiruddin mengaku telah menginformasikan keputusan itu ke Wakil Bupati Bulukumba Tomy Satria Yulianto.

Hanya saja, MUI Bulukumba meminta khatib yang membawakan khutbah jumat untuk tidak lama menyampaikan materinya.

Dan dalam materi khutbah, diwajibkan untuk dilaksanakan doa bersama, agar warga Bulukumba dan Indonesia secara umum terhindar dari penyakit menular. (TribunBulukumba.com)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi, IG: @arisandifirki

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

(*)