Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bulukumba Lawan Virus Corona

Antisipasi Corona, Anggota DPRD Minta Objek Wisata di Bulukumba Ditutup Sementara

Hal itu sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 atau virus corona, yang kini telah merebak di Indonesia.

Penulis: Firki Arisandi | Editor: Sudirman
Ist
Pengunjung Apparalang, di Desa Ara, Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba 

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bulukumba, meminta tempat wisata di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), ditutup sementara.

Hal itu sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 atau virus corona, yang kini telah merebak di Indonesia.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Fraksi Golkar DPRD Bulukumba, Andi Hamzah Pangki, Selasa (17/3/2020).

"Kami minta sebaiknya objek wisata di Bulukumba ditutup sementara karena akses datangnya wisatawan belum diketahui negatif ataupun positif. Jadi alangkah baiknya ditutup dulu sampai kondisi membaik," kata Hamzah Pangki.

Hamzah menyebutkan, bahwa penutupan sementara kawasan wisata memang memberikan dampak pada pengurangan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Hanya saja hal tersebut tidak sebanding dengan kepentingan penyelamatan masyarakat agar tidak terjangkit.

"Memang antara PAD dan warga mana yang penting penyelamatan warga atau kejar PAD?, jadi sebaiknya ditutup dulu sementara waktu karena kepentingan masyarakat jauh lebih penting," tegasnya.

Kepala Dinas Pariwisata Bulukumba, Muhammad Ali Saleng, menyebutkan jika kawasan wisata di Bulukumba berbeda dengan daerah lainnya.

Kawasan wisata Bira, kata Ali, dihuni sejumlah penduduk lokal sehingga penutupan kawasan wisata dianggap tidak tepat.

"Di kawasan wisata kita berbeda daerah lainnya, jadi tidak bisa ditutup, apalagi ada penduduk lokal yang tinggal di dalam kawasan. Kalau ditutup, bagaimana dengan warga didalam sana," ucapnya.

Menurut Ali, saat ini jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Bulukumba sedang lesuh meski belum dilakukan penutupan sementara.

Sehingga menurutnya penutupan kawasan wisata di Kabupaten Bulukumba tidak harus dilakukan.

"Sekarang saja jumlah kunjungan menurun, bagaimana kalau diumumkan untuk ditutup. Jadi belum ada rencana untuk menutup sementara kawasan wisata di Bulukumba," ujarnya.

Lebih jauh Ali menjelaskan jika di Bira terdapat pulau yang dihuni penduduk.

Dimana akses menuju pulau tersebut melewati kawasan Bira, sehingga penutupan kawasan wisata Bira dianggap tidak tepat.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved