WASPADA! Presiden Jokowi Umumkan Dua Warga Indonesia Positif Corona, Terjangkit Dari Sini, Usia
Peringatan! Presiden Jokowi Umumkan Dua Warga Indonesia Positif Corona, Terjangkit Dari Sini
TRIBUN-TIMUR.COM - Presiden Joko Widodo mengumumkan adanya dua orang di Indonesia yang positif terjangkit virus corona.
Menurut Jokowi, dua WNI itu tersebut sempat kontak dengan warga negara Jepang yang datang ke Indonesia. Warga Jepang itu terdeteksi virus corona setelah meninggalkan Indonesia dan tiba di Malaysia.
Tim Kemenkes pun melakukan penelusuran.
"Orang jepang ke Indonesia bertamu siapa, ditelusuri dan ketemu. Ternyata orang yang terkena virus corona berhubungan dengan dua orang, ibu 64 tahun dan putrinya 31 tahun," kata Jokowi.
• Update Daftar Harga Hp Oppo Maret 2020, Oppo A5 2020, Oppo A31, Oppo A5s, Oppo A9 2020, Spesifikasi
"Dicek dan tadi pagi saya dapat laporan dari Pak Menkes bahwa ibu ini dan putrinya positif corona," tutur Presiden.
Namun, Jokowi belum mau mengungkapkan ibu dan anak itu berada di daerah mana. Ia hanya memastikan keduanya di Indonesia.
"Di indonesia. Sudah di rumah sakit," kata Jokowi.
Diungkap Anies Baswedan, Ternyata Ada 115 Warga Jakarta Dipantau & 32 Diawasi Terkait Virus Corona
Inilah cara Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencegah wabah Virus Corona di Jakarta Ibu Kota Republik Indonesia.
Gubernur Anies Baswedan mengatakan Pemrov DKI Jakarta sedang bekerja intens mencegah wabah menular Virus Corona yang dilaporkan sudah menyerang berbagai Negara di belahan dunia.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, angkat bicara soal virus corona atau COVID-19.
Dia mengatakan, terdapat 115 orang di Jakarta yang dipantau kesehatannya terkait dugaan terpapar COVID-19.
Sementara, kata dia, 32 orang di Jakarta sedang dalam pengawasan perihal dugaan terpapar COVID-19.
"Sampai saat ini, selama satu bulan lebih, di DKI ada 115 orang yang dalam pemantauan dan ada 32 orang pasien dalam pengawasan," kata Anies, saat diwawancarai awak media, setelah perayaan HUT ke-101 Damkar, di Jakarta Pusat, Minggu pagi (1/3/2020).
Dia melanjutkan, orang-orang yang diduga terpapar COVID-19 ini telah sesuai dengan kriteria yang dirujuk Kementerian Kesehatan RI.