Ibu Sudah Datang dari Jawa untuk Umrah Bareng, Pegawai Damri Makassar Ini Batal Berangkat
Namun, keinginannya beribadah bersama orang tercintanya tersebut terpaksa ditunda sementara waktu.
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemerintah Arab Saudi menyetop sementara visa umrah untuk menghindari masuknya virus corona di negaranya.
Hal ini mulai dinformasikan melalui rilis resminya pada Rabu (27/2/2020) kemarin. Hampir semua media memberitakannya baik cetak, online hingga elektronik.
Salah satu jamaah asal Makassar, Bunadin dijadwalkan berangkat ke Jeddah bersama keluarganya, yakni ibu, istri dan anaknya.
Ia dan keluarga dijadwalkan berangkat melalui travel umrah Al Jasiyah pada Minggu (1/3/2020).
Namun, keinginannya beribadah bersama orang tercintanya tersebut terpaksa ditunda sementara waktu. Ia harus sabar hingga Arab Saudi kembali membuka visa umrah.
"Saya dapat infonya tadi malam, padahal tinggal berangkat. Bahkan pihak travel sudah menyelenggarakan manasik, tetapi ternyata keberangkatan ditunda," katanya saat dikonfirmasi Tribun Timur, Jumat (28/2/2020).
Karyawan Perusahaan Umum (Perum) Damri Makassar ini juga mengungkapkan kekecewaannya, pasalnya sang ibu jauh-jauh datang dari Probolinggo Jawa Timur untuk berangkat umrah bersama anak, menantu dan cucunya.
"Kecewa sudah pasti, tetapi yah maumi diapa. Kita sisa menunggu kepastian dari pihak travelnya, sambil pantau juga kebijakannya Arab Saudi. Hanya saja kasian orang tua harus menunggu padahal sudah berharap sekali secepatnya ke sana," ungkapnya.
Bahkan, ia berupaya memberikan pengertian kepada orang tuanya tersebut untuk bersabar.
"Ini sebenarnya momen yang memang kami tunggu-tunggu, sudah lama menabung biar bisa bareng berangkatnya. Tetapi ternyata ada kejadian begini," bebernya.
Bunadin berharap, semuanya bisa segera teratasi dan mendapatkan jadwal ulang yang tidak terlalu lama.
"Kasian orang tua, sudah ingin sekali ke sana," tuturnya.