Ikuti Rakor Forkopimda, Ini Disampaikan Kakanwil Kemenkum HAM Sulbar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Kepala Kakanwil Kemenkum HAM) Sulbar, Harun Sulianto, mengikuti rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Sulawesi Barat.

Forum Koordinasi dibuka Gubernur H Ali baal Masdar, di Aula Lantai IV Kantor Gubernur, Jl Abd Malik Pattana Endeng, Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Mamuju, Rabu (19/2/2020).

Hadir Wakil gubernur, Enny Aggraeni, Ketua DPRD Siti Suraidah, Sekprov Muhammad Idris, Wakajati Yulianto.

Danrem 142 Tatag Kolonel Inf Eventius Teddy Danarto, serta seluruh Kepala instansi Vertikal dan OPD lingkup Pemprov Sulbar.

Topik yang dibahaa dalam forum tersebut yakni Pilkada serentak, virus corona, RUU Omnibus Law Cipta Kerja, sensus penduduk 2020, pengembangan indeks demokrasi Indonesia di Sulbar, penerimaan CPNS dan peredaran narkoba di Sulbar.

Harun menyampaikan, jika ada masukan terkait RUU Cipta Kerja, harun mempersilahkan Disnaker untuk membahas dengan pihak pekerja.

"Misalnya masalah upah minimum, pesangon, outsorching, jam kerja, cuti dan sanksi pidana kepada perusahaan yang tidak memberikan pesangon dan PHK masal,"kata Harun.

Mengenai masalah corona, Harun menyebutkan memang ada tenaga kerja asing WNI China di Sulbar.

Jika mereka keluar masuk Sulbar harus melalui bandara atau pelabuhan internasional, yang ada deteksi coronanya.

"Terkait pelayaran langsung dari Malaysia ke tanjung silopo Polman, pihak Imigrasi akan menyukseskannya , dan tentang penerimaan CPNS, Kumham Sulbar telah melaksanakan Seleksi Kompetensi Dasar bulan Februari. Alhamdulillah tingkat kelulusan CAT di atas tahun lalu ini yg menggembirakan,"ujarnya.

Terakhir, masalah narkoba, Harun menuturkan Kemenkum HAM Sulbar, sudah merehabilitasi warga binaan pengguna narkoba di lapas maupun rutan.

"Untuk napi pidana tinggi dipindahkan ke Lapas Makassar," tutur Harun.(tribun-timur.com).

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)