Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

WhatsApp Non Aktif dari Jutaan Ponsel

TERAKHIR HARI INI, 1 Februari 2020 WhatsApp Tak Berlaku di Jutaan HP Android & iPhone, Cek Ponselmu

Satu lagi Kabar Buruk datang dari dunia gadget dunia. Aplikasi Chatting WhatsApp bakal tak bisa diaktifkan di jutaan tipe ponsel di dunia.

Editor: Rasni
Tribun Timur
TERAKHIR, 1 Februari 2020 WhatsApp Tak Berlaku di Jutaan HP Android & iPhone, Cek Ponselmu 

TRIBUN-TIMUR.COM - Satu lagi Kabar Buruk datang dari dunia gadget dunia.

Yap, aplikasi Chatting WhatsApp bakal tak bisa diaktifkan di jutaan tipe ponsel di dunia.

Baik ponsel dengan sistem operasi Android berbagai brand maupun berbasis iOS untuk iPhone.

Dipastikan besok, 1 Februari 2020 aturan tersebut akan resmi diberlakukan.

Pemberitahuan tersebut terungkap dari halaman Frequently Asked Questions (FAQ) tentang sistem operasi di WhatsApp.

FAQ tersebut memuat smartphone, ponsel, dan handphone yang akan dihentikan dukungannya atau tidak bisa lagi menjalankan fungsi aplikasi WhatsApp mulai 1 Februari 2020 atau kurang seminggu lagi.

Versi tertentu dari sistem operasi Android dan iOS juga termasuk menjadi sasaran dihentikannya dukungan WhatsApp .

Berikut daftar sistem operasi yang mulai 1 Februari 2020 tidak bisa lagi menggunakan WhatsApp:

1. Windows Phone/ Windows 10 Mobile

WhatsApp bakal menyetop dukungannya untuk semua ponsel berbasis WIndows Phone.

Penghentian layanan WhatsApp untuk Windows Phone semua versi -termasuk Windows 10 Mobile- bakal berlaku mulai 31 Desember 2019, atau akhir tahun ini. Sistem operasi Windows Phone sendiri sebenarnya sudah ditinggalkan oleh Microsoft selaku sang empunya sejak akhir 2017.

Microsoft pun telah meminta basis pengguna Windows Phone yang masih loyal agar beralih ke iOS atau Android.

2. Android versi 2.3.7

Walau smartphone Android menjadi basis pengguna WhatsApp yang besar, namun sejumlah sistem operasi Android lawas bakal dihentikan layanannya, termasuk Android versi 2.3.7 keluaran 2010.

Penghentian dukungan ini akan diberlakukan setelah 1 Februari 2020.

Jumlah perangkat yang masih menjalankan Android versi 2.3.7 "Gingerbread" sendiri sebenarnya sudah sangat kecil.

Data terbaru dari Google menunjukkan bahwa, dari keseluruhan populasi Android, hanya 0,3 persennya merupakan Android 2.3.7.

3. iOS 7

Selain ponsel Android, WhatsApp juga populer di ponsel iPhone yang menjalankan iOS.

Namun versi iOS 7 bakal disetop dukungannya oleh WhatsApp setelah 1 Februari 2020, berbarengan dengan Android 2.3.7.

Sama pula dengan Android 2.3.7, di ekosistem Apple, populasi perangkat yang masih menjalankan iOS 7 keluaran 2013 tersebut hanya sedikit.

Persentase perangkat dengan iOS 10 atau yang lebih lawas kurang dari 5 persen dari keseluruhan.

Untuk iPhone, model terakhir yang mentok di iOS 7 alias tidak bisa diperbarui ke iOS versi berikutnya adalah iPhone 4 yang rilis pada 2010.

Para pengguna ponsel tua ini pun tak akan bisa lagi menggunakan WhatsApp mulai 1 Februari tahun depan.

Selain daftar di atas, WhatsApp sudah menghentikan dukungan aplikasinya untuk sejumlah sistem operasi, yakni Android 2.3.3, iOS 6, dan BlackBerry OS.

Perusahaan penyedia layanan chatting milik Facebook itu juga menambah OS baru ke dalam daftar OS yang didukungnya, yakni KaiOS 2.5.1+.

KaiOS adalah sistem operasi berbasis arsitektur ARM, dan menjadi penerus Firefox OS yang telah disetop oleh Mozilla, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Gadgets Now, Senin (13/5/2019).

Apabila dukungan WhatsApp terhadap sebuah sistem operasi telah dihentikan, mungkin aplikasi WhatsApp tak akan mogok begitu saja.

Namun, pihak WhatsApp mengingatkan bahwa fungsi dan fitur-fiturnya bisa berhenti bekerja sewaktu-waktu.

Tips WhatsApp, Cara Aktifkan Dark Mode atau Mode Gelap di Android, Pengguna iPhone iOS Harus Sabar

Kabar Gembira untuk pengguna aplikasi Chatting WhatsApp.

Setelah lama diperkenalkan, fitur Dark Mode atau Mode Gelap di WhatsApp yang mirip di Instagram sudah bisa diakses.

Kabar ini diumumkan oleh WAbetaInfo, situs yang kerap membocorkan fitur baru WhatsApp.

Namun, Mode Gelap ini baru menyambangi pengguna WhatsApp versi beta.

Untuk bisa mengaktifkannya, para beta tester bisa langsung memperbarui aplikasi WhatsApp ke versi 2.20.13 di Google Play Store.

Pengguna Android yang bukan beta tester bisa mengunduh file APK WhatsApp versi 2.20.13 itu lewat situs seperti APK Mirror.

Setelah aplikasi diperbarui, Mode Gelap bisa langsung diaktifkan secara manual.

Caranya pun mudah.

Klik ikon titik tiga vertikal yang ada di pojok kanan atas.

Kemudian pilih menu "setting" (pengaturan), lalu pilih "chat" (percakapan).

Nantinya akan muncul menu baru yakni "Theme" (tema). Di dalam menu tersebut akan ada tiga opsi yakni "system default", mode terang, dan Mode Gelap.

Jika ingin mengganti tema gelap, pilih opsi "dark" (gelap).

Alhasil, seluruh tampilan WhatsApp akan didominasi warna gelap yang senada dengan warna Mode Gelap di Instagram.

Berdasarkan pantauan KompasTekno seusai menjajalnya, Rabu (22/1/2020), warna gelap Dark Mode di WhatsApp ini dipadu dengan warna putih pada bagian teks, seperti nama kontak dan pesan.

Sementara warna hijau khas WhatsApp akan menandai menu yang dipilih.

Di ruang obrolan, kolom pesan yang dikirim akan berwarna hijau tua, sementara pesan yang diterima akan bewarna gelap.

Tampilan WhatsApp dalam Mode Gelap kurang lebih seperti ini.

Perlu diingat bahwa fitur Mode Gelap di WhatsApp masih dalam tahap beta.

Artinya, belum semua pengguna bisa menjajal fitur ini.

Untuk iOS, program beta tester WhatsApp dilaporkan masih tutup karena sudah penuh.

Apabila nanti sudah dibuka kembali, peminat mesti mendaftar lebih dulu lewat TestFlight Apple.

5 Fitur Baru WhatsApp

Dari tahun ke tahun, WhatsApp semakin rajin menelurkan fitur-fitur baru.

Pada tahun 2019 saja, ada sejumlah fitur baru WhatsApp yang lahir atau dikembangkan dari fitur sebelumnya.

Contohnya adalah fitur untuk membagikan WhatsApp Status atau juga sering disebut WhatsApp Stories ke berbagai platform lain seperti Instagram dan Facebook.

Ada pula fitur keamanan sidik jari agar WhatsApp milik pengguna tidak mudah dibobol tangan-tangan jahil.

Masih banyak fitur-fitur lain yang banyak diminta pengguna, namun belum juga dirilis hingga penghujung tahun ini.

Kabar baiknya, beberapa fitur yang banyak diminati itu bakal dan telah diluncurkan.

Apa saja fitur tersebut?

1. Mode Gelap

2. Hapus pesan rahasia otomatis

Fitur ini kemungkinan besar akan menjadi favorit, terutama bagi mereka yang menjunjung tinggi privasi.

Mulanya, fitur ini akan diberi nama Disappearing Messages, namun dalam pengembangannya, kini fitur tersebut kabarnya berubah nama menjadi Delete Messages.

Fungsinya mirip-mirip dengan Secret Chat di Telegram.

Ia akan menghapus pesan secara otomatis setelah beberapa waktu, bisa hitungan jam, hari, minggu, bulan, bahkan tahun.

Namun berbeda dengen Secret Chat, fitur Disappearing Chat hanya akan tersedia di grup WhatsApp bukan ruang obrolan personal.

Karena hanya bekerja di obrolan grup, fitur ini hanya bisa digunakan oleh admin grup saja.

3. Iklan di Status WhatsApp

Dalam acara Facebook Marketing Summit (FMS) 2019 di Berlin, Jerman beberapa waktu lalu, Facebook mengatakan akan menyisipkan iklan di WhatsApp Status atau sering juga disebut WhatsApp Stories.

Nantinya, iklan akan terselip di antara WhatsApp Status.

Saat iklan tersebut dibuka, iklan akan memenuhi layar, mirip dengan iklan yang muncul di Instagram Stories.

Iklan tersebut nantinya akan lengkap dengan ikon "swipe-up" yang akan mengarah ke situs pengiklan.

Nama perusahaan pengiklan atau produk akan muncul di sisi atas, sebagaimana nama kontak.

Facebook juga disebut-sebut akan membuat alternatif untuk menempatkan iklan di tengah beranda "chat".

Namun belum diketahui detailnya lebih lengkap.

Kendati kabarnya baru akan dirilis 2020 mendatang, pro dan kontra fitur ini sudah mengemuka.

Sebab, selama ini WhatsApp adalah satu-satunya platform di bawah naungan Facebook Inc yang bersih dari iklan.

4. Dukungan sistem operasi

Pengguna smartphone jadul agaknya perlu segera mengecek versi sistem operasi di ponselnya.

Sebab, mulai tahun depan, WhatsApp akan menghentikan dukungan untuk Android dan iOS versi lawas.

Android versi 2.3.7 dan iOS 8 atau versi lebih lama, tidak akan bisa menjalankan WhatsApp lagi.

Selain dua platform itu, WhatsApp juga akan menyetop dukungan untuk Windows Phone.

5. Reverse image search

Fitur terakhir yang kabarnya akan dirilis WhatsApp tahun depan adalah Reverse Image Search.

Dirangkum KompasTekno dari Tech Radar, Minggu (29/12/2019), fitur ini bisa mempermudah pengguna menelusuri dari siapa gambar yang ia terima.

Masih sedikit informasi tetang fitur ini.

Namun, jika dilihat dari fungsinya, fitur ini bisa digunakan untuk menelusuri gambar berisikan informasi palsu yang kerap beredar di WhatsApp

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved