Kalla Business School Hadirkan Inspiring Speech & Talkpreneur

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -  Kalla Business School menyelenggarakan program Kalla Talkpreneur series, di Bikin-Bikin Creative Hub, Nipah Mall-Makassar, Selasa (28/1/2020).

Talkpreneur Sesi #1 ini dikemas dalam bentuk Inspiring Speech & Talkshow dengan tema “Inspiring Entrepreneurs: Great Multitasker, Great Passion, Great Idealism”.

Rektor Kalla Business School, Syamril mengatakan, Kalla Talkpreneur menjadi salah satu media diseminasi ide, pemikiran baru dan terkini terkait bisnis, entrepreneurship, teknologi, serta wadah pengabdian masyarakat bagi civitas akademika Kalla Business School.

"Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan inspirasi, inovasi dan memupuk ide-ide baru dari pikiran brilian mahasiswa.

Juga kademisi, praktisi maupun masyarakat yang diharapkan dapat memunculkan bibit smartpreneur yang inovatif dan kreatif," kata dia.

Syamril menjelaskan, kegiatan ini juga sebagai ajang silaturrahim para pelaku dan peminat wirausaha.

"Melalui sharing inspirasi semoga yang masih ragu berwirausaha jadi tidak ragu lagi.

Yang sudah mulai dan dalam kondisi naik turun bisa ada teman berbagi dan menguatkan. Yang sudah maju dan berkembang siap membantu yang lain," terangnya.

Pembicara yang hadir yakni Fatimah Kalla selaku Komisaris Utama Kalla Group, .

Dan Ramlah yang merupakan penerima penghargaan penyandang disabilitas berprestasi 2019 dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.

Upaya Ramlah dengan memberdayakan para penyandang disabilitas sebagai karyawan di Café Mella & Dobut Bakery yang beroperasi di Jl Sunu Makassar, diharapkan dapat membagi inspirasi kemandirian kelompok disabilitas.

Pembicara ketiga adalah Nuraeni, g bergelut di bidang sociopreneur dengan membina Kelompok Wanita Nelayan Fatimah Az Zahrah dan juga para lansia yang ada di sekitar wilayah pelabuhan Paotere-Makassar.

"Kegiatan ini sejalan dengan concern Yayasan Hadji Kalla di bidang educare, social care, dan bentuk pengabdian masyarakat yang menjadi bagian dari Tridarma Perguruan Tinggi," kata Syamril.

"Inspirasi dan motivasi dari figur sukses dan berdaya diharapkan dapat memengaruhi minat dan semangat bagi peserta untuk dapat lebih berinovasi dan memiliki jiwa entrepreneurship," tambahnya.

Jumlah pendaftar acara ini mencapai 800 orang dari kuota awal yang hanya 200 orang peserta.