Mengenal Lebron James, Pebasket LA Lakers yang Mampu Lampaui Raihan Poin Kobe Bryant

Dia telah mendapatkan penghormatan All-NBA setiap musim sejak tahun keduanya, penghargaan All-Defensive setiap musim dari 2009 hingga 2014, dan dinobatkan sebagai Rookie of the Year di musim debutnya.

Awal Karier

LeBron James telah memenangkan tiga kejuaraan NBA, empat NBA Most Valuable Player Awards, tiga NBA Finals MVP Awards, dua medali emas Olimpiade, gelar juara NBA, dan NBA Rookie of the Year Award.

Dia juga telah terpilih menjadi 13 tim All-Star NBA, 13 tim All-NBA, dan enam tim All-Defensive, serta pencetak gol terbanyak Cavaliers, dan merupakan pemimpin skor playoff playoff NBA.

LeBron James aktif bermain basket sejak menempuh ilmu di sekolah menengah, St. Vincent-St. Mary High School di kampung halamannya di Akron, Ohio, di mana dia dipromosikan secara tinggi di media nasional sebagai superstar NBA masa depan.

Setelah lulus, dia dipilih oleh tim asalnya, Cleveland Cavaliers, sebagai pick keseluruhan draf NBA 2003.

Ia pun memimpin Cleveland ke penampilan final pertama pada tahun 2007, namun akhirnya kalah dari San Antonio Spurs.

Pada tahun 2010, LeBron James meninggalkan tim Cavaliers untuk Miami Heat dalam ESPN yang sempat dipublikasikan dalam acara televisi berjudul The Decision.

Ia menghabiskan empat musim bersama Heat, mencapai babak final empat tahun dan memenangkan kejuaraan back-to-back pada tahun 2012 dan 2013.

Kemudian di tahun 2013, dia memimpin Miami dengan 27 kemenangan beruntun, yang merupakan sejarah terpanjang ketiga dalam sejarah liga.

Setelah musim terakhirnya bersama Heat, LeBron James memutuskan kontraknya dan kembali ke Cavaliers.

Dia memimpin Cavaliers ke tiga seri Final berturut-turut antara tahun 2015 dan 2017, memenangkan kejuaraan ketiganya pada tahun 2016.

Pada 2018, ia memutuskan pindah ke Los Angeles Lakers.

LeBron James telah menandatangani kontrak senilai 154 juta dollar.

Ia akan bermain di Staples Center untuk 4 musim mendatang melalui kontraknya tersebut.