Virus Corona
VIRAL Sepasang Suami Istri Ini Tinggalkan 2 Anaknya di Bandara Usai Diduga Terinfeksi Virus Corona
VIRAL Sepasang Suami Istri Ini Tinggalkan 2 Anaknya di Bandara Usai Diduga Terinfeksi Virus Corona
Lagi viral Sepasang Suami Istri Ini Tinggalkan 2 Anaknya di bandara Usai Diduga Terinfeksi Virus Corona
TRIBUN-TIMUR.COM - Virus corona telah menyebar begitu cepat dan menjangkiti ratusan orang di Tiongkok.
Pemerintah Tiongkok, terutama Wuhan, telah memperketat pengamanan untuk mencegah penyebaran virus corona lebih luas.
Orang yang memiliki indikasi terinfeksi virus corona langsung dibawa ke rumah sakit dan dikarantina.
Namun tidak demikian dengan orang tua dari dua anak ini.
Sepasang suami-istri di Tiongkok tega meninggalkan dua anak di Bandara setelah putra mereka memiliki gejala terinfeksi virus corona.
• Berikut Gejala, dan Imbauan PB IDI Terkait Virus Corona
• Pakar: Virus Corona Bisa Menular Lewat Mata, 41 Meninggal hingga Belum Ada Obatnya
• 13 Negara Sudah Terjangkit Virus Corona Termasuk Jepang dan Perancis, WHO Sebut Belum Darurat
Mengutip Dailymail, Minggu (26/1/2020), putra mereka dilarang naik pesawat lantaran menderita demam yang diduga terserang virus corona.
Bukan langsung dibawa ke rumah sakit, orang tua dari anak itu malah meninggalkannya di gerbang keberangkatan dan naik pesawat sendiri di kota timur Nanjing, China
Hal itu membuat pekerja maskapai penerbangan dan penumpang lainnya kaget.
Peristiwa itu terungkap ketika seorang blogger mengunggah foto dua orang anak di Weibo.
Blogger itu mengklaim bahwa sepasang suami istri telah membuat keributan di Bandara Internasional Nanjing Lukou setelah salah satu dari anak-anak mereka dilarang terbang karena demam.
• Berikut Gejala, dan Imbauan PB IDI Terkait Virus Corona
• Pakar: Virus Corona Bisa Menular Lewat Mata, 41 Meninggal hingga Belum Ada Obatnya
• 13 Negara Sudah Terjangkit Virus Corona Termasuk Jepang dan Perancis, WHO Sebut Belum Darurat
Salah satu gambar yang diposting menunjukkan dua anak duduk di kursi ruang tunggu tanpa pengawasan.

Menurut media Yangzi Evening News, insiden itu terjadi pada Rabu (22/1/2020) malam di Bandara Internasional Nanjing Lukou.
Keluarga itu mencoba terbang dari Nanjing ke Changsha dengan penerbangan MF8040 yang dioperasikan oleh Xiamen Airlines.
"Perusahaan penerbangan tidak mengizinkan (bocah itu) naik ke pesawat, tetapi orang tua anak-anak tidak terima," kata seorang penumpang yang menyaksikan peristiwa itu.
Pasangan itu bersikeras agar anak-anak mereka dibiarkan masuk.