Misi Rahasia di Foto Jadul Kapolri Idham dan Tito, Ternyata Ada Staf Khusus Presiden Jokowi
Tugas mereka adalah mencoba mengungkap kasus separatisme yang berpotensi memecah belah persatuan negara, yang masih basah di Poso dan Palu.
Konteks Peristiwa di Balik Foto Jadul, Mendagri Tito, Kapolri Idham Azis, Ternyata ada 4 ‘Jagoan’ Densus 88 Lain
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM— Foto jadul Mendagri Jenderal (purn) Tito Karnavian (55 tahun) dan Kapolri Idham Aziz (56), sejak akhir pekan lalu beredar di lini masa belasan media dan akun group media sosial.
Ternyata itu hanya foto crooping-an.
Mereka tengah menjalankan misi rahasia negara di daerah konflik.
Mereka masih berpangkat Kombes dan AKBP.

Mereka dipimpin oleh seorang jenderal polisi, yang kini jadi staf khusus presiden Joko Widodo, dan juga CEO biro jasa kajian intelijen strategis, milik Jenderal (purn) Abdullah Mahmud "Bang Edo" Hendropriyono, mantan kepala Badan Intelijen Negara (BIN) di era Presiden Megawati Soekarnoputri.
Tugas mereka adalah mencoba mengungkap kasus separatisme yang berpotensi memecah belah persatuan negara, yang masih basah di Poso dan Palu.
Tribun Timur, Selasa (21/1/2020) memperoleh gambar utuhnya dari seorang jenderal polisi senior, berpangkat inspektur jenderal di Makassar, Irjen Pol Mas Guntur Laupe.
“Kalau ndak salah, itu saat mereka di densus 88, ungkap kasus mutilasi anak SD di Poso dan Palu,” kata Kapolda Sulsel itu, kepada Tribun.
Foto itu ternyata dijepret 15 tahun lalu, akhir tahun 2005.