Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Oknum Wartawan Mingguan

Nagih Dana Iklan, Oknum Wartawan Mingguan, Diduga Mengamuk di Kantor Diknas Pangkep

Informasi kejadian tersebut pertama kali diunggah warganet di sosial media facebook, Jumat (17/1/2020) sekitar pukul 12.01 Wita atau sejam lalu.

Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Syamsul Bahri
Munji/Tribun Pangkep
Kepala Bidang Sekolah Dasar di Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep, Hj Lia melaporkan insiden tersebut ke SPKT Polres Pangkep, Jumat (17/1/2020). 

TRIBUNPANGKEP.COM, PANGKAJENE - Seorang oknum wartawa diduga melakukan pemerasaan dan pemaksaan permintaan dana iklan di kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep.

Informasi kejadian tersebut pertama kali diunggah warganet di sosial media facebook, Jumat (17/1/2020) sekitar pukul 12.01 Wita atau sejam lalu.

Unggahan warganet atas nama akun @muh. Arsyad Yunus, betuliskan.

Insident di lakukan oleh oknum wartawan jaya pos atas nama irwan ,TKP di  ktr diknas. Kab pangkajene dan kepulauan di kec bungoro Kronologi melakukan permintaan biaya iklan . dengan emosional dengan mengacak" berkas Dan surat tugas korban . ibu  Kabid . lia. Ini suatu pelanggaran . surat tugas berlogo garuda di acak" penhinaan dan pemersaan . skrng korban melakukan tindakan melapor ke polres . #lacak dan tindaki.

Unggahannya sudah dikomentari 37 komentar dan 37 like dan emoticon.

Akun Irwan Alyafie : Harus ditindaklanjuti ini pa staf khusus.

Akun Trimedia M.Nasir S : Dua Alat Bukti sudah cukup untuk diseret keranah hukum...! laksanakan..!!

Akun Defyanto Nawir : Perlu tindakan hukum.

Dikonfirmasi hal ini, Kepala Bidang Sekolah Dasar di Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep, Hj Lia membenarkan kejadian tersebut.

"Iya, kejadian hari ini, sekitar pukul 11.00 Wita dia langsung datang minta iklan untuk hari jadi Pangkep dan mau sekarang dananya," katanya.

Bahkan, katanya oknum wartawan itu nyaris merobek-robek surat tugas yang di dalamnya ada lambang pancasila.

Hj Lia mengungkapkan, terkait persoalan permintaan dana Rp 750 ribu tersebut dia tidak memiliki dana saat ini.

"Sudah saya tanya, nanti datang kesini karena saya mau ke Makassar. Tetapi oknum wartawan bernama Irwan ini ngotot dan mengancam saya dan menuduh katanya banyak penyelewengan di sini,"ungkapnya.

Tentu, hal ini tidak dapat diterima Hj Lia, dia kemudian bersama temannya menuju Polres Pangkep melapor di bagian SPKT.

"Saya masukkan laporanku ke SPKT karena saya merasa diperas dan saya tidak terima berkas administrasi diobrak abrik hingga nyaris robek,"jelasnya.

Kepala Bidang Sekolah Dasar di Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep, Hj Lia melaporkan insiden tersebut ke SPKT Polres Pangkep, Jumat (17/1/2020).
Kepala Bidang Sekolah Dasar di Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep, Hj Lia melaporkan insiden tersebut ke SPKT Polres Pangkep, Jumat (17/1/2020). (Munji/Tribun Pangkep)

Diketahui, oknum wartawan tersebut merupakan media yang terbit mingguan.

Hingga kini laporannya diproses di Mapolres Pangkep.

Laporan Wartawan TribunPangkep.com, @munjidirgaghazali.

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow Instagram Tribun Timur

Subscribe akun Youtube Tribun Timur

(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved