Lebih Galak Pelakor saat Ditegur Istri Sah, Padahal Diam-diam Rebut Suami Sahabat Sendiri
Lebih Galak Pelakor saat Ditegur Istri Sah, Padahal Diam-diam Rebut Suami Sahabat Sendiri
Kisah ini berawal dari kesetiaan Hana istri dari seorang pebisnis asal Malaysia yang mengunggah kisah asmara terlarang suami dan sahabatnya.
Mengutip dari media setempat, Mymetro, Jumat (10/1/2020) Hana mengatakan suaminya tidak pernah meminta izin untuk menikahi sahabatnya seperti yang ditulis dalam Facebook.
'Saya tidak pernah diminta izin untuk menikah lagi seperti yang dikatakan suami (saya),' kata Hana, Kamis (9/1/2020).
Pernikahan yang telah ia jalin dengan suaminya selama 11 tahun ini pun terancam kandas dengan kehadiran sahabat palsunya itu.
Hana telah melayangkan gugatan cerai lantaran ingin menyelesaikan persoalan asmaranya secara baik-baik sebab sudah tak mendapat titik temu.
Pengakuan Yaya, sahabat Hana
Sementara itu, Haziqah Nurul Huda Harun atau yang disapa Yaya ikut angkat bicara atas tudingan merebut suami sahabatnya.
Pernikahan diam-diam yang ditudingkan Hana padanya dan Mahyudin, dibantah Yaya mentah-mentah.
Wanita muda yang baru berusia 23 tahun itu tak mengakui telah dinikahi oleh suami Hana.
Bahkan ia menjelaskan tudingan pernikahan mereka dilangsungkan pada tanggal 6 januari 2020 kemarin.
Melansir dari Daily Metro, Rabu (8/1/2020), Yaya menepis semua tudingan yang mengarah pada dirinya.
"Saya tidak pernah menikah dengan siapa pun dan semua tuduhan yang dibuat di Facebook (FB) adalah fitnah," Haziqah Nurul Huda Harun atau Yaya, ketika dihubungi oleh Daily Metro, Rabu (8/1/2020).

Secara spesifik, ia membantah telah menikah secara diam-diam di Thailand pada 6 Januari 2020 seperti yang dituduhkan Hana.
“Tidak ada alasan bagi saya untuk menikah di Thailand seperti yang dituduhkan karena ayah saya adalah wali yang sah dan ibu saya bersama saya 24 jam. Saya tidak bisa menyetir dan saya harus pergi ke suatu tempat dengan ayah."
"Pada 6 Januari 2020, diduga untuk tanggal pernikahan saya dengan pria di Thailand, itu tidak benar karena hari itu keluarga saya di Kuantan karen"