Suami Istri yang Wafat Bersamaan di Gowa adalah Warga Kurang Mampu

TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA -- Sepasang suami istri dilaporkan meninggal dunia hampir bersamaan di Kabupaten Gowa, Rabu (8/1/2020) kemarin.

Keduanya tutup usia pada hari yang sama, atau hanya berselang beberapa jam. Namanya Ramli Daeng Sikki (59) dan Daeng Sitti (45).

Lurah Batangkalu, Syahiruddin menuturkan kedua warganya itu merupakan warga kurang mampu.

Daeng Sikki awalnya berprofesi sebagai kuli bangunan. Namun ia berhenti dari pekerjaannya karena menderita sakit.

Daeng Sikki menderita penyakit stroke sejak beberapa tahun belakangan ini. Hal itu membuatnya kehilangan pekerjaan.

"Suaminya dulu buruh harian, cuman setelah sakit tidak kerja mi kasihan," katanya saat dihubungi Tribun.

"Jadi dia warga miskin memang, dia penerima raskin. Sudah lama sakitnya," terangnya.

Ketika suami sakit, Daeng Sitti lah yang merawat dan membantu berobat di rumah. Namun belakangan ia juga menderita sakit.

Daeng Sitti diserang penyakit diabetes. "Istrinya gula kasihan, gula kering," sambung Syahiruddin.

Penelusuran Tribun Timur, pasangan suami itu memiliki dua orang anak. Satu laki-laki dan satu perempuan. Ia juga memiliki dua orang cucu.

Keluarga prasejahtera ini tinggal di sebuah rumah sederhana yang terletak pada sebuah lorong kecil.

Alamatnya di Jalan Kenanga II, Kelurahan Batangkaluku, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.

Kepala Lingkungan Batangkaluku, Muh Rizal menuturkan, Daeng Sikki, tutup usia sekitar pukul 16:00 Wita kemarin, atau ba'da waktu Ashar.

Belakangan istrinya, Daeng Sitti turut berpulang. Ia tutup usia sekitar pukul 23:00 Wita, Rabu (8/1/2020) malam.

Jenazah pasangan suami istri ini dimakamkan di Sigeri Kabupaten Pangkep. Daerah tersebut merupakan kampung halaman istirnya, Daeng Sitti.

Laporan Wartawan Tribun Timur @bungari95

Subscribe akun Youtube Tribun Timur

(*)