Pelatih Baru PSM Asal Kroasia
Appi Ungkap 3 Alasan Tunjuk Bojan Hodak Jadi Pelatih PSM Makassar
PSM Makassar telah resmi mengumumkan nama pelatih barunya, yakni Bojan Hodak.
Appi Ungkap 3 Alasan Tunjuk Bojan Hodak Jadi Pelatih PSM Makassar
TRIBUN-TIMUR.COM - PSM Makassar telah resmi mengumumkan nama pelatih barunya, yakni Bojan Hodak.
CEO PT PSM, Munafri Arifuddin, secara langsung mengumumkan pelatih asal Kroasia tersebut mengisi kursi kepelatihan PSM Makassar yang kosong sepeninggal Darije Kalezic.
Dalam konferensi pers yang digelar di kediaman Munafri Arifuddin di Jalan Chairil Anwar, Kota Makassar, Selasa (31/12/2019), Munafri menyebut tiga alasan mempercayakan PSM Makassar di tangan Bojan Hodak.
"Yang paling pertama, calon pelatih ini adalah pelatih yang mengerti iklim sepak bola Asia Tenggara," kata Appi, sapaan akrab Munafri Arifuddin dikutip video live streaming PSM Makassar.
Hal tersebut mengingat PSM Makassar bakal tampil di ajang internasional, Piala AFC 2020, berkat keluar sebagai juara Piala Indonesia.
Juku Eja - julukan PSM Makassar - harus melewati babak play-off sebelum menembus penyisihan grup.
Di mana, PSM Makassar akan bertemu dengan juara Liga Timor Leste, Lalenok United, dengan format home away pada tanggal 22 dan 29 Januari 2020 mendatang.
Jika menang, Juku Eja akan bergabung di Grup H bersama dengan Tampines Rovers (Singapura), Kaya-Iloilo (Filipina, dan Shan United (Myanmar).
"Kedua, punya rekam jejak pernah membawa timnya sebagai juara," lanjut Appi.
Melihat trek rekor Bojan Hodak, pelatih berusia 48 tahun itu berkali-kali memboyong trofi juara untuk tim yang pernah dia besut.
Sebut saja Johor Darul Ta'zim (Malaysia), Kelantan FA (Malaysia), dan Phnom Penh Crown (Kamboja).
Bersama JDT, dia mempersembahkan satu trofi Malaysia Super League (2014).
Begitu juga dengan perjalanan Bojan Hodak bersama Kelantan FA. Dia mempersembahkan satu trofi juara Malaysia Super League (2012), 2 Malaysia FA Cup (20120, 2013), dan Malaysia Cup (2012), untuk Kelantan FA.
Sementara itu, bersama Phnom Penh Crown, dia mennyumbang satu trofi Chambodian League pada tahun 2011.