Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar Vs PSS Sleman

Pertandingan Berakhir, PSM Makassar Ditahan Imbang PSS Sleman, Diselamatkan Gol Penalti

Laga pekan ke-33 Liga 1 2019 berjalan sengit. Tim berjuluk Laskar Pinisi bahkan ketinggalan lebih dulu di penghujung babak pertama.

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Imam Wahyudi
abdiwan/tribun-timur.com
Suasana laga PSM Makassar Vs PSS Sleman 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar menutup laga kandang terakhir dengan hasil imbang 1-1, atas tamunya PS Sleman di Stadion Mattoanging Makassar.

Laga pekan ke-33 Liga 1 2019 berjalan sengit. Tim berjuluk Laskar Pinisi bahkan ketinggalan lebih dulu di penghujung babak pertama.

Lewat sontekan kaki kanan Yevhen Bokhashvili menit 45'+1' usai menerima umpan dari buah solo run eks pemain PSM, Arsyad Yusgiantoro.

Untung saja, Aaron Evans menjalankan tugasnya dengan baik melalui titik putih, usai pemain PS Sleman hansball di kotak 16.

Sepakan kaki kanan pemain asal Australia itu mengecoh kiper Goentara menit 67'.

Skor imbang 1-1 membuat PSM stagnan di posisi 9 klasemen Liga 1. Sementara PS Sleman naik 1 strip ke posisi 7, melewati Persib dengan poin sama 45.

Hasil imbang PSM didapatkan tanpa didampingi pelatih kepala Darije Kalezic.

Padahal CEO PT PSM Makassar, Munafri Arifuddin menegaskan Darije Kalezic masih akan mendampingi Rizky Pellu cs hingga laga akhir melawan Persib Bandung.

Namun, saat laga kontra PS Sleman, nama pelatih asal Bosnia itu tidak ada di kolom nama official, biasanya setelah nama Munafri Arifuddin, nama pelatih kepala, Darije Kalezic tercantum jelas.

Namun saat Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim mengirim daftar susunan pemain ke grup WhatsApp, Pewarta PSM 2018, nama Darije tidak ada.

Sebelumnya, Pelatih asal Bosnia itu mengandaikan bila dirinya tidak muncul di lapangan pada dua laga sisa PSM.

"Bila saya tidak ada di lapangan, perawat menyuruh saya istirahat," katanya.

Tidak hanya Darije, nama 3 asisten lainnya pun tidak hadir.

Bonnie yang masa kontraknya sudah habis 8 Desember lalu, dan akan bertolak ke Belanda.

Imran Amirullah yang sementara menyelesaikan lisensi kepelatihannya.

Sedangkan Syamsuddin Batola belum diketahui.

Sehingga, menyisakan Bahar Muharram dan Herman Kadiaman saja yang memberi arahan Marc Klok dan kawan-kawan.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved