Tribun Bantaeng
Khawatir Suaminya Hilang Saat Melaut, Warga Letta Melapor ke Basarnas Bantaeng
Hal itu sisampaikan Istri korban Syahrul yakni Rini kepada tim Basarnas Bantaeng.
Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Sudirman
TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Dua warga Jl Bete-bete, Kelurahan Letta, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng, dilaporkan hilang saat melaut.
Korban yang dilaporkan hilang yakni Sahrul (38) dan Hardi (38).
Hal itu sisampaikan Istri korban Syahrul yakni Rini kepada tim Basarnas Bantaeng.
Saat dikonfirmasi, Rini menjelaskan jika sang suami baru pertama kali melaut sehingga Ia khawatir.
"Suamiku kasian baru pertama kali melaut, biasanya Ia hanya dibibir laut sebagai petani rumput laut," kata Rini, Minggu (15/12/2019) sore.
"Sementara rekannya yakni Hardi memang sudah terbiasa melaut, jadi saya khawatir kenapa tidak pulang padahal sudah tengah malam," tuturnya.
Kordinator Basarnas Bantaeng Arman Amiruddin mengatakan, awalnya istri korban melapor karena khawatir suaminya tak pulang saat melaut.
"Rini melapor jika suaminya bersama rekannya keluar melaut dan belum kembali," kata Arman, Minggu (15/12/2019) siang.
"Saat istri Syahrul melapor itu belum cukup 12 jam saat dilaporkan hilang pukul 20.00 Wita, dan belum dapat dikategorikan hilang sebenarnya. Namun Ia khawatir kondisi suaminya yang harusnya pulang pukul 17.00 Wita," jelasnya.
Meski belum dapat dikategorikan hilang, Arman tetap koordinasi dengan Basarnas Makassar dan melakukan pencarian.
"Keluarganya sudah khawatir, jadi meski tak cukup 12 jam dilaporkan hilang kami tetap turun bersama TRC BPBD Bantaeng," pungkasnya.
"Alhamdulillah korban ditemukan selamat tepat pukul 22.00 Wita," tutupnya.(TribunBantaeng.com)
Laporan Wartawan TribunBantaeng.com @ikbalnurkarim
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: