Miss World
VIDEO: Dicoret dari Miss World karena Status Janda, Veronika Didusenko Ambil Jalur Hukum
Veronika Didusenko adalah Miss Ukraina yang namanya dicoret dari kontes Miss World lantaran berstatus janda dan memiliki anak.
Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUN-TIMUR.COM - Veronika Didusenko adalah Miss Ukraina yang namanya dicoret dari kontes Miss World lantaran berstatus janda dan memiliki anak.
Atas keputusan tersrbut, Veronika Didusenko akhirnya menempuh jalur hukum atas kejadian tersebut.
Seperti dilansir dari Tribun Style baru-baru ini nama Veronika Didusenko menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet.
Wanita asal Ukraina tersebut menjadi sorotan setelah dirinya didiskualifikasi dari kontes kecantikan Miss World.
Kabarnya, Veronika Didusenko dicoret dari ajang Miss World lantaran berstatus janda dan memiliki anak.
Melalui Instagramnya, Veronika pun membeberkan akan mengambil langkah hukum atas kejadian yang menimpanya.
" Teman-teman yang terkasih, saya senang berbagi berita menarik dengan kalian. Hari ini #righttobeamother telah membuat lompatan besar ke depan. Saya telah meluncurkan tuntutan hukum melawan @MissWorld dan ini menandai fase baru dalam perjuangan bersama kita untuk keadilan," tulis Veronika.
Veronika pun memilih Ravi Naik sebagai pengacaranya.
"Saya bangga diwakili oleh Ravi Naik, Pengacara Hak Asasi Manusia Tahun 2018, dan Penasihat Utama Marie Demitriou QC," papar Veronika.
Berpegang pada Undang Undang Persamaan tahun 2010, Veronika menilai kebijakan Miss World tentang status perkawinan dan kehamilan bersifat diskriminatif.
"Kami mengatakan bahwa di bawah #EqualityAct 2010 kebijakan entri yang dioperasikan oleh #MissWorld bersifat diskriminatif dengan berbagai alasan, yaitu status perkawinan, dan kehamilan
Alasan saya tidak diizinkan untuk berkompetisi di Miss World setelah memenangkan gelar #MissUkraine adalah karena saya telah menikah dan punya anak.
Menolak saya kesempatan bersaing di pangkalan-pangkalan itu melanggar perlindungan terhadap diskriminasi," terang Veronika.
Meski telah kehilangan gelar Miss Ukraine, Veronika mengaku ikhlas.
"Saya tidak ingin mahkota kembali. Saya ingin peraturan diubah untuk masyarakat luas.
Aturan-aturan ini adalah kebijakan sistemik, luas dan internasional yang menghasilkan diskriminasi dalam skala besar di banyak negara," pungkasnya.
Dukungan terhadap Veronika pun terus mengalir lewat Instagram.
Simak videonya!
