Tribun Mamasa
Warga Menjemur di Badan Jalan, Begini Keluhan Pengendara di Mamasa
Pasalnya, anda akan menjumpai warga menjemur gabah, jagung, dan kakao, disepanjang jalan poros Kecamatan Tabulahan-Tanduk.
Penulis: Semuel Mesakaraeng | Editor: Sudirman
TRIBUNMAMASA.COM, MAMASA - Para pengendara diminta untuk berhati-hati saat berada di Mamasa.
Pasalnya, anda akan menjumpai warga menjemur gabah, jagung, dan kakao, disepanjang jalan poros Kecamatan Tabulahan-Tanduk.
Warga menjemur gabah, kakao dan jagung di atas badan jalan.
Sejumlah titik badan jalan digunakan sebagai tempat menjemur hasil pertanian.
Salah satunya di Kelurahan Aralle, Kecamatan Aralle, Kabupaten Mamasa, Sulbar.
Dari pantauan tribunmamasa.com, tepat berada di atas jembatan,warga menjemur gabah dengan menggunakan terpal di atas beton badan jalan.
Akibat dari jemuran itu, kondisi jalan jadi sempit, pengendara pun harus berhati-hati jika melintas.
Salah seorang pengemudi, Sudirman mengaku kesal denga kondisi itu.
Hal itu lantaran dianggap jalan difungsikan tidak sesuai peruntukannya.
"Ini dibangun untuk dilalui kendaraan dan pejalan kaki, bukan untuk menjemur," kesalnya.
Sejumlah warga Mamasa, mengaku cukup terbantu dengan adanya jalan beton tersebut.
Apabila gabah atau kakao dijemur di atas beton maka akan cepat kering.
"Cepat kering kalau dijemur di beton," katanya.
Laporan wartawan @sammy_rexta
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: