SEA Games 2019
Hebat, dalam 10 Menit Garuda Muda 2 Kali Bobol Singapura, Eks Manager PSM Telepon Orangtua Asnawi
Manager PSM 2011-2012, Husain Abdullah, mengaku sangat bangga pada penampilan Asnawi Mangkualam.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Garuda MudA tampil perkasa lagi di Sea Game 2019. Baru saja, Timnas U-23 Indonesia melumat Timna sU-23 Singapura dengan skor telak, 2-0. Ini laga grup G Sea Games 2019, Kamis (28/11/2019) malam.
Bermain di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Garuda Muda dua kali membobol gawang Singaura. Gol pertama diciptakan Osvaldo Haay pada menit ke-64 dan gol kedua dari penyerang PSM Makassar, Asnawi Mangkualam Bahar, di menit ke-74.
Atas kemenangan itu, Timnas Indonesia U-23 menempati posisi runner up Grup B SEA Games 2019. Saat ini Indonesia mengoleksi 6 poin dari dua kemenangan yang diraih. Posisinya di bawah Vietnam yang mempunyai poin sama tetapi unggul jumlah gol.
Asnawi tampil perkasa dalam penampilan keduanya di Timnas U23 Sea Games 2019 ini.
Manager PSM 2011-2012, Husain Abdullah, mengaku sangat bangga pada penampilan Asnawi Mangkualam. Husain Abdullah Juru Bicara Wapres Jusuf Kalla menyebut Asnawi si anak Makassar yang mantapkan kemenangan Timnas U-23 atas Singapura.
“Karena bangga anak Makassar cetak bola. Saya telepon khusus ke Bahar Muharram untuk menyampaikan selamat atas gol puteranya yang memantapkan kemenangan Indonedia atas Singapura,” kata Uceng, sapaan Husain Abdullah, via telepon, beberapa saat lalu.
Tekanan Awal Babak Pertama
Tampil percaya diri usai menundukkan Thailand di laga perdana, Timnas U-23 Indonesia justru tertekan di awal laga. Permainan cepat anak asuh Fandi Ahmad berulang kali berhasil menerobos sepertiga akhir pertahanan Garuda Muda.
Selepas tembakan Faris yang melambung dari gawang Indonesia, Nadeo akhirnya mendapatkan ancaman pertama di menit 16. Tembakan bebas Lionel yang mengarah ke sudut gawang berhasil ditepis kiper asal Borneo FC tersebut.
Indra Sjafri terpaksa melakukan pergantian cepat di pertengahan babak pertama, saat M Rafli tak lagi mampu melanjutkan pertandingan usai dilanggar pemain belakang. Osvaldo yang masuk menggantikannya, diplot menjadi penyerang tengah.
Di sisa waktu babak pertama, Indonesia belum bisa menemukan langkah tepat untuk menembus barisan belakang. Tetapi Singapura juga mulai kesulitan menembus ke kotak penalti membuat paruh pertama berakhir tanpa gol.
Babak pertama laga grup B Sea Games Timnas U-23 Indonesia Vs Singapura U-23 berakhir 0-0.
Pemain Singapura menempel ketat sepertiga pertahanan Indonesia.
Hal ini membuat permainan satu dua Indonesia tak berkembang.
Pemain lebih memilih mengoper bola ke depan lantaran buntunya lini tengah.
Kedisiplinan pertahanan Indonesia membuat beberapa serangan Singapura gagal.
Babak pertama skor 0-0
Strategi Jitu di Babak Kedua
Terjadi perubahan di awal babak kedua, Firza yang bertabrakan di akhir babak pertama tak bisa melanjutkan laga dan digantikan Alexander Djin. Indonesia pun mengambil inisiatif serangan di awal laga.
Untuk menjaga tekanan, Indra memilih mengeluarkan Evan dan memasukkan Rian di menit 60. Berselang empat menit kemudian, Osvaldo sukses mengatasi tekanan Irfan Fandi saat menerima umpan jauh sebelum menuntaskan serangan dengan sebuah tembakan keras yang gagal dihentikan.
Dengan skema yang nyaris sama, Osvaldo kembali meraih bola dari lini kedua dan bersaing dengan Irfan Fandi sekali lagi. Kali ini kapten Singapura itu terlalu sulit ditaklukkan, namun Asnawi datang membantu dan meneruskan bola dengan sontekan pelan yang mengelabui penjaga gawang di menit 74.
Indonesia terus menggempur Singapura setelah gol kedua tercipta, tetapi tembakan kaki kanan Saddil masih melebar. Sementara sepakan keras Asnawi yang kembali menembus kotak penalti, dihentikan mistar gawang.
Ia lalu beradu dengan bek Singapura dan berhasil meraih bola.
Tak menyiakan Osvaldo menendang dan bola melaju di antara kaki kiper Singapura.
Gol kedua Indonesia diciptakan Asnawi Mangkualam berkat skema serangan balik.
Bola dari Nadeo diberikan kepada Saddil Ramdani.
Ramdani lantas mengoper ke Asnawi lalu dioper ke Osvaldo Haay.
Osvaldo harus berjibaku dengan bek Singapura di area kotak penalti.
Tak egois Osalvdo oper bola ke Asnawi yang kemudian melepaskan tembakan dan gol!