Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bos Baru BUMN

Daftar Pimpinan BUMN yang Dirombak Menteri Erick Thohir, Ahok Resmi Jadi Komisaris Utama Pertamina

Salah satu nama yang masuk dalam struktur pimpinan BUMN yang baru adalah Basuki Tjahaja Utama atau Ahok.

Editor: Anita Kusuma Wardana
Istimewa
Daftar Pimpinan BUMN yang Dirombak Menteri Erick Thohir, Ahok Resmi Jadi Komisaris Utama Pertamina 

TRIBUN-TIMUR.COM-Baru sebulan menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN, Erick Thohir terus melakukan rotasi pimpinan di sejumlah perusahaan BUMN.

Setelah tujuh pejabat eselon I dialihkan menjadi direksi perusahaan BUMN, Erick Thohir kembali melakukan rotasi pimpinan BUMN.

Salah satu nama yang masuk dalam struktur pimpinan BUMN yang baru adalah Basuki Tjahaja Utama atau Ahok.

Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut menduduki jabatan sebagai Komisaris Utama Pertamina.

Selain Pertamina, Erick juga merombak pimpinan PT Bank Tabungan Negara (BTN). 

 

Berikut daftar rotasi atau perombakan perusahaan BUMN yang diumumkan Erick Thohir hari ini, Jumat (22/11/2019): 

1. Ahok Jadi Komisaris Utama Pertamina

Foto Ahok pakai baju pertamina
Foto Ahok pakai baju pertamina (instagram agan harahap)

Ahok resmi ditunjuk Erick Thohir sebagai Komisaris Utama Pertamina

"Ya, Insya Allah saya rasa sudah putus dari beliau. Pak Basuki akan menjadi komisaris utama di Pertamina," kata Erick sebagaimana dikutip dari tayangan KompasTV, Jumat (22/11/2019).

Erick menyatakan proses pengangkatan Ahok sebagai Komisaris Utama bisa dilakukan hari ini atau Senin pekan depan.

"Kalau Pertamina kan bukan TBK, jadi bisa segera proses (pengangkatan Ahok sebagai Komisaris Utama), bisa hari ini ataupun Senin," kata dia. 

Menurut Erick Thohir, salah satu target yang harus dicapai Pertamina seiring masuknya Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina adalah bagaimana Pertamina bisa mengurangi impor minyak dan gas (Migas). 

"Kenapa pak Basuki di Pertamina apalagi didampingi Pak Wamen (Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin) juga,

Bagaimana target-target Pertamina, bagaimana mengurangi impor Migas harus tercapai. Bukan berarti anti impor tapi mengurangi," ujar Erick.  

Erick melanjutkan, untuk mencapai target itu maka Pertamina membutuhkan sosok pendobrak seperti Ahok.

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved