Keributan Skuad PSM Makassar
Soal Keributan Usai PSM Jamu Persipura, Ketua Panpel Bilang Begini
Insiden itu terjadi usai pluit panjang laga PSM Makassar menjamu Persipura Jayapura yang berkhir 4-0 untuk tuan rumah, Senin (18/11/2019).
Penulis: Wahyu Susanto | Editor: Ansar
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua Panpel PSM Makassar, Ali Gauli Arif membenarkan adanya insiden antara dirinya dan Ferdinand Sinaga.
Insiden itu terjadi usai pluit panjang laga PSM Makassar menjamu Persipura Jayapura yang berkhir 4-0 untuk tuan rumah, Senin (18/11/2019).
"Tapi semua sudah selesai dan dibicarakan secara baik-baik. Jadi tidak ada lagi masalah dengan Ferdinand," ungkap Ali Gauli Arif, Selasa (19/11/2019).
Ia menjelaskan, persitiwa itu terjadi karena adanya seleberasi Ferdinand yang membuka jersey setelah mencetak gol melawan Persipura.
Hanya saja, Ferdinan membarenginya dengan membuang jersey miliknya.
Lantas seluruh publik melihat langsung aksi yang dilakukan pemilik nomor punggung enam itu.
Tak terkecuali CEO PT PSM, Munafri Arifuddin.
"Masa kita ada di bangku pemain dia seperti itu. Tidak bagus kalau dia buang jersey seperti itu," ungkapnya.
Apalagi, dengan adanya seleberasi tersebut Ferdinand harus mendapat kartu kuning.
Hal itu kemudian memicu ia akan segera absen jika kembali mendapat satu kartu kuning lagi.
Sehingga jika absen, hal ini akan menambah jumlah amunisi tim yang harus absen.
Diketahui, PSM sudah kehilangan Wiljan Pluim yang harus mengakhiri kompetisi musim 2019 karena cedera engkel.
Menyusul Guy Junior, Bayu Gatra, dan Abd Rahman yang belum juga pulih dari cedera.
Terdapat pula dua pemain yang masih berseragam Timnas Indonesia U-23, Asnawi Mangkualam dan Firza Andika.
Melawan Bali United pada pekan 28 nanti di Stadion Mattoanging Makassar, Sabtu (23/11/2019) saja, Marc Klok dan Aaron Evans harus absen karena akumulasi kartu kuning.
