Polda Sulsel Temukan Bercak Cairan di Celana Mayat Wanita Terbungkus Seprai, Sperma?

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Selain menemukan adanya luka memar pada tubuh korban mayat wanita terbungkus seprai di tepi Sungai Jeneberang, Makassar, Biddokkes Polda Suksel juga menemukan adanya bercak bekas menyerupai cairan di celana korban.

Hal itu diungkapkan, Kabid Dokkes Polda Sulsel Kombes Pol dr R Harjuno SpKJ, saat ditemui di kantornya, Jl Kumala, Makassar, Senin (18/11/2019) sore.

Namun, pihaknya belum dapat memastikan jenis bercak yang diduga cairan sprema tersebut.

• BREAKING NEWS: Starting Lineup PSM Makassar Rasyid Ganti Pluim, Amido Balde Target Man

• Link Live Streaming TV Online PSM Makassar vs Persipura Live OChannel Raja Kandang vs Raja Tandang

"Ada bercak di celana, tapi kita belum bisa pastikan itu apa, bisa saja lendir, air atau diduga sperma," kata Harjuno.

Untuk bekas luka pada tubuh korban, lanjyt Harjuno terdapat sejumlah luka memar.

"Ada luka memar pada rahang kanan, juga terdapat memar di jidat dan luka lecet geser (goresan) di atas mata kaki kanan," ujar Harjuno.

• BREAKING NEWS: Starting Lineup PSM Makassar Rasyid Ganti Pluim, Amido Balde Target Man

• Link Live Streaming TV Online PSM Makassar vs Persipura Live OChannel Raja Kandang vs Raja Tandang

Adapun ciri-ciri korban dari hasil identifikasi sementara Biddokkes Polda Sulsel dan Tim Inafis Polrestabes Makassar, sebagai berikut:

- Menggunakan baju kaos lengan panjang hitam bermotif love putih cokelat bermanik hijau.
- Menggunakan celana kain hitam bergaris putih
- Kuku tangan kiri kenggunakan kutex warna ungu.
- Telinga kiri menggunakan dua anting berbahan logam hitam.
- Telinga kiri menggunakan satu anting berbahan logam hitam.
- Kuku kaki kiri dan kanan menggunakan kutex ungu.
- Menggunakan bra hitam.
- Celana dalam ungu.
- Tinggi badan sekitar 160 cm
- Rambut lurus sebahu warna hitam pirang.

Sebelumnya, warga Kelurahan Barombong, Kecamatan Tamalate Makassar digegerkan penemuan mayat wanita tampa identitas di tepi sungai Jeneberang.

Mayat itu terbungkus seprai yang terikat dari luar.

Bagi yang mengenali korban, kata Harjuno, dapat mengubungi Call Centre Forensik Dokpol Biddokkes Polda Selsel di nomor 082259707088.

Kini jenazah korban masih, ruang prizer atau ruang jenazah RS Bhayangkara Biddokkes Polda Sulsel.(tribun-timur.com).

Laporan wartawan tribun-timur.com, Muslimin Emba.

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: