Najwa Shihab Soroti Tangga MRT, Ada Apa?

TRIBUN-TIMUR.COM --- Najwa Shihab Soroti Tangga MRT, Ada Apa?

Tiada hari tanpa pemberitaan tentang presenter Najwa Shihab. 

Tak hanya kritis terhadap politisi saat mewawancarai di acara Talkshow Mata Najwa, dirinya juga aktif menyuarakam hal-hal berhubungan dengan sosial. 

Seperti kali ini dirinya menyoroti tangga MRT. 

Hal tersebut tergambar dari unggahan Instagram @Narsinewsroom yang diunggah kembali ke story @NajwaShihab. 

Kali ini dirinya membahas tentang tangga manual MRT yang tak diminati masyarakat.

Masyarakat lebih memilih menggunakan eskalator. 

Padahal pantauan tribun-timur.com, tangga yang selalu kosong itu cukup luas.

Sementara eskalator cukup kecil seukuran satu orang. 

Meski demikian, masyarakat lebih memilih mengantri untuk menggunakan eskalator dibandingkan menaiki tangga manual yang kosong. 

Berikut unggahannya: 

Dalam  unggahan tersebut, dijelaskan sejumlah manfaat naik dan turun tangga. 

Diantaranya menurutkan seriko serangan jantung dan stroke. (RASNIGANI)

Najwa Shihab Disegani dan Dipuja, Ternyata Mau Dijewer Ahok Loh, Cek Kisahnya

Najwa Shihab Disegani dan Dipuja, Ternyata Mau Dijewer Ahok Loh, Cek Kisahnya

Sosok Najwa Shihab kini semakin bersinar. 

Selain jadi presenter acara Talkshow Mata Najwa, dirinya juga terlibat aktif dalam sejumlah kegiatan. 

Mulai dari penobatannya sebagai duta baca, hingga kesibukannya diundang menjadi pembicara di berbagai daerah bahkan ke luar negeri. 

Alhasil sosoknya semakin dipuja. 

Meski demikian ternyata ternyata dirinya pernah loh diancam dijewer seseorang.

Dia adalah Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. 

Hal terseut dilakukan Ahok saat dirinya menjadi bintang tamu Mata Najwa Metro TV  saat masih sebagai Gubernur DKI Jakarta, Sabtu (18/6/2016)16).

Dalam acara yang digelar di Parkir Timur Senayan itu bertajuk ‘Semua Karena Ahok’.

Seperti biasanya, Najwa Shihab, host acara, mencecar Ahok tentang berbagai masalah ibu kota dan kebijakannya.

Hingga tibalah Najwa menanyakan soal kebijakan penggusuran dibeberapa wilayah di Jakarta.

Berdasarkan penelusuran Mata Najwa tak semua warga yang digusur senang tinggal di rumah susun (Rusun) yang disediakan Pemprov DKI.

Salah satu warga eks Kalijodo yang menghuni Rusun Marunda mengeluhkan sulitnya tinggal di tempat barunya.

Bagaimana tanggapan Ahok?

“Makanya jangan cari orang yang tak mau pindah,” kata Ahok dengan nada tinggi.

Menurut Ahok apa yang disampaikan warga yang diwawancara 'Mata Najwa' tersebut tidak benar dan ngaco.

“Saya tahu persis kondisi Rusun Marunda, saya kirim intel, saya juga datang kesana,” katanya.

Ahok kemudian mengancam akan mencari orang tersebut.

“Saya akan cari tuh orang,” katanya serius.

Ahok curiga jika rekaman itu diambil Mata Najwa pas mereka baru pindah.

Najwa yang tampak kaget dengan respon Ahok kemudian buru-buru membela dan meminta agar Ahok tidak meneror warganya yang menjadi narasumber Mata Najwa.

"Jangan dong pak Ahok, itu warganya,” kata Najwa.

“Salah Anda (Najwa), kita tak akan ampunin tuh orang,” kata Ahok.

“Pak Ahok ini pendendam,” kata Najwa.

Namun Ahok melunak dan mengatakan akan mencari tahu siapa yang mempersulit warga tersebut.

“Kita akan cari siapa yang mempersulit dia, karena PNS di Jakarta ini sudah bekerja luar biasa,” kata Ahok.

“Jadi yang akan dicari yang mempersulit ya bukan warganya,” cecar Najwa.

“Pertanyaanya sekarang kalau dia fitnah. Mbak Nana (Najwa) yang saya jewer ya,” ancam Ahok ke Najwa.

Najwa tampak santai menanggapi ancaman Ahok.

“Kalau dijewer mah sudah biasa. Tapi digaris bawahi yang dicari yang mempersulit bukan warganya,” ucap Najwa.

Najwa kemudian meminta Ahok memberikan klarifikasi persoalan yang lain, reklamasi.

"Tanya aja semuanya. Tanya. Tampaknya saya dijebak malam ini," kata Ahok sambil tersenyum.