Eceng Gondok Danau Tempe Wajo Diolah Jadi Gas dan Pupuk, Pemerintah Jepang Beri Bantuan Mesin
Pemerintah Jepang memberikan bantuan instalasi mesin pembuat biogas dan pupuk cair berbahan eceng gondok dari Danau Tempe.
TRIBUN-TIMUR.COM - Pemerintah Jepang memberikan bantuan instalasi mesin pembuat biogas dan pupuk cair berbahan eceng gondok dari Danau Tempe.
Bantuan diberikan kepada warga di Desa Nepo, Kecamatan Tanasitolo dan Kelurahan Laelo, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan ( Sulsel ).
Pemerintah Jepang yang diwakili Sekretaris Kedua Kedutaan Besar Jepang di Indonesia, Kazuho Yoshida menyerahkan bantuan ini secara simbolis, di Wajo, Rabu (6/11/2019).
Disaksikan Executive Director Institusi Penelitian dan Pengembangan Masyarakat ( IPPM ), Hidayat Palaloi sebagai mitra Pemerintah Jepang.
Bantuan terdiri dari 20 unit alat pembuat biogas, 500 unit alat pembuat pupuk cair, 3 mesin penggiling eceng gondok, dan 3 kapal pengumpul enceng gondok.
Demikian siaran pers Kedutaan Besar Jepang di Indonesia melalui Kantor Konsuler Jepang di Makassar kepada Tribun-Timur.com, Rabu kemarin.
Pemberian bantuan ini merupakan bagian dari proyek hibah grassroots 'The Project for Installation of Biogas Generators and Liquid Fertilizers around Lake Tempe, Wajo, South Sulawesi' senilai 5.962.000 yen atau setara Rp 776 juta.
Proyek kerja sama Pemerintah Jepang dengan IPPM ini bertujuan untuk menata lingkungan dengan mengumpulkan eceng gondok yang tumbuh terlalu banyak dan menghambat penangkapan ikan di Danau Tempe.
Gas yang dihasilkan dari eceng gondok Danau Tempe akan dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga, sedangkan pupuk cair untuk pertanian di daerah setempat.
• Bersahabat dengan Eceng Gondok Danau Tempe
Sebelum proyek terlaksana, Pemerintah Jepang dan IPPM telah melakukan penandatanganan nota kerja sama pada Maret 2018.
Pemerintah Jepang berharap agar bantuannya dapat meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat serta berkembangnya perikanan dan pertanian di Wajo.(*)