Jabat Menteri Pertanian, SYL Tegaskan Siap Hadapi Mafia Pangan
Informasi itu ia terima setelah dilantik menjadi Menteri Pertanian Kabinet Indonesia Maju.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Sudirman
Tanggung jawab itu kini disematkan kepadanya selaku orang yang ditunjuk Presiden menjadi Menteri Pertanian.
Pengalamannya jadi kepala daerah selama 25 tahun menjadi bekal.
Ketua DPP Partai Nasdem ini menegaskan, dirinya sedang menyusun target 100 hari kerja ke depan.
Ia ingin menjadikan penyuluh-penyuluh pertanian di setiap kecamatan harus aktif mengambil peran memastikan stok kebutuhan beras.
"Mengurus pertanian sama dengan mengurus emas 100 karat. Karena, kalau tambang hanya 24 karat, beberapa orang yang bisa menikmati. Berbeda dengan pertanian," kata Syahrul.
"Ini bukan pekerja ringan. Tapi yakinlah, saya orang Gowa, lebih tinggi harga diri saya dibanding uang dan jabatan," tandasnya.
Laporan Wartawan Tribun Timur @bungari95
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur