Upaya Penikaman Wiranto, Penyerangan Terbuka Pejabat Tinggi Negara Setelah Soekarno
Upaya Penikaman Wiranto, Penyerangan Terbuka Pejabat Tinggi Negara Setelah Soekarno

Upaya penikaman pejabat di lokasi terbuka ini, menurut pengamat sosial politik dari Universitas Ibnu Sina, Hafid Tarang, mengindikasikan memburuknya situasi politik Tanah Air, menjelang pelantikan presiden-wapres dan pengumuman kabinet Jokowi - Kiai Ma'ruf.
"Konteks yang jadi perhatian, sebab lokasinya di kampung Wakil Presiden Kiai Ma'ruf. Ini pesan politik yang kuat," kata Hafid saat dimintai keterangan.
Dalam catatan sejarah, upaya mencederai pejabat tinggi negara, hanya marak di masa pemerintahan awal Presiden Soekarno.
Soekarno, Presiden Indonesiapertama, sedikitnya pernah mengalami percobaan pembunuhan lebih dari satu kali, Putrinya, Megawati Soekarno pernah menyebut angka 23.
Namun bekas pengawal pribadinya, hanya mampu mengingat 7 kali upaya percobaan pembunuhan.
"Saya ingin mengambil satu contoh konkrit, Presiden Soekarno itu mengalami percobaan pembunuhan dari tingkat yang namanya baru rencana sampai eksekusi (sebanyak) 23 kali," tutur Mega pada Juli 2009 lalu, seperti dilansir Wikipedia.
Sementara itu, angka lebih kecil keluar dari mulut Sudarto Danusubroto.
Ajudan presiden pada masa-masa akhir kekuasaan Soekarno. Sudarto pernah mengatakan ada 7 kali percobaan pembunuhan terhadap Soekarno.
Jumlah ini pernah diamini oleh eks Wakil Komandan Tjakrabirawa, Kolonel Maulwi Saelan.
Pernah Jadi Sasaran Pembunuhan di Kerusuhan 22 Mei
GMNI Wakatobi: Kongres Kemaritiman XXI GMNI di Ambon Belum Cerminkan Nilai Marhaen Sejati |
![]() |
---|
Sering Dilupakan, Ini Sosok 2 Presiden Republik Indonesia Tak Pernah Tercatat dalam Buku Sejarah |
![]() |
---|
Dokumen Sejarah Buktinya! Ternyata Presiden Soekarno Pengurus Muhammadiyah Data Diungkap Fadli Zon |
![]() |
---|
Kisah di Balik Sejarah, Soekarno Sering Jadi Sasaran Teroris, Tembakan Meleset karena Bayangan |
![]() |
---|
Penggalan Kisah Derita Soekarno dan Keluarga 9 Istrinya Saat Dipaksa Tinggalkan Istana oleh Soeharto |
![]() |
---|