Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tondokbakaru Mamasa Resmi Jadi Desa Wisata Anggrek

Peresmian ini berlangsung di lokasi wisata Sawo Orchid, Dusun Pa'kondo, Desa Tondokbakaru, Jumat (27/9/2019) pagi tadi.

Penulis: Semuel Mesakaraeng | Editor: Syamsul Bahri
Semuel/tribunmamasa.com
Wakil Gubernur Sulbar, H Enny Anggraeni Anwar saat meresmikan desa wisata anggrek 

TRIBUNMAMASA.COM, MAMASA - Wakil Gubernur Sulawesi Barat Enny Anggraeni Anwar meresmikan Desa Tondokbakaru, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa menjadi desa wisata anggrek.

Peresmian ini berlangsung di lokasi wisata Sawo Orchid, Dusun Pa'kondo, Desa Tondokbakaru, Jumat (27/9/2019) pagi tadi. 

BCA Salurkan Beasiswa Rp 250 Juta untuk Mahasiswa Berprestasi Unhas

VIDEO: 29 Finalis Duta Lingkungan Sulsel 2019 Perkenalkan Diri di Tribun Timur

LINK Live Streaming TV Online Indosiar PS Tira Persikabo vs Semen Padang, Akses Disini via HP

Sempat Ditangkap dan Kini Bebas, Siapa Ananda Badudu?

Rapat Paripurna Perdana Anggota DPRD Gowa Disambut Demonstrasi Pemuda Gowa

Wakil Gubernur (Wagub) Sulbar didampingi suaminya, yang juga mantan Gubernur Sulbar dua periode, H Anwar Adnan Saleh.

Selain suaminya, ia juga didampingi kepala dinas pariwisata Provinsi Sulbar dan sejumlah staf pemda Sulbar.

Pada kesempatan itu, H Enny Anggraeni menjelaskan, pengembangan pariwisata perlu didukung semua elemen masyarakat.

Menurutnya, jenis tanaman anggrek tak hanya dapat dijadikan sebagai spot pariwisata. Lebih dari itu, juga dapat dijadikan sebagai bisnis.

"Ini bisa menjadi PAD, apalagi sekarang sudah ada dana desa untuk pengembangan tanaman angrek," ujarnya.

Peresmian Desa Tondokbakaru sebagai desa pariwisata berdasarkan inisiatif masyarakat setempat sebagai pecinta dan pelaku budidaya anggrek.

Hal itu disampaikan Camat Mamasa Abd Rahman sebegai panitia penyelenggara persemian desa wisata dan budidaya anggrek Tondokbakaru.

Ia menjelaskan, di Tondokbakaru dan Kabupaten Mamasa pada umumnya terdapat kurang lebih 400 species anggrek yang dibudidaya oleh masyarakat.

Dari 400 itu, hanya ada sekitar 200 species anggrek yang mampu dideteksi jenisnya oleh pecinta anggrek di desa setempat.

Menurutnya, ada beberapa spesies anggrek yang hanya ada di Kabupaten Mamasa.

Wakil Gubernur Sulbar, H Enny Anggraeni Anwar saat meresmikan desa wisata anggrek
Wakil Gubernur Sulbar, H Enny Anggraeni Anwar saat meresmikan desa wisata anggrek (Semuel/tribunmamasa.com)

Lebih jauh ia jelaskan, saat ini jenis tanaman hias ini sudah mulai punah.

Olehnya itu, ia berharap ada upaya dan perhatian dari semua pihak dalam melestarikan anggrek, khususnya anggrek asli Mamasa.

Sementara itu, Sekretaris Derah Ardiansyah menuturkan, pihaknya berterimakasih atas inisiasi masyarakat dalam melakukan peresmian desa wisata.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved