Korea Open 2019
Gregoria Mariska dan Jonatan Christie Kalah, Indonesia Sisakan 2 Wakil di Semifinal Korea Open 2019
Tunggal putri dan putra Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung da Jonatan Christie gagal melangkah ke babak semifinal Korea Open 2019.
Kedudukan sempat kembali imbang tiga kali, sebelum akhirnya Tai Tzu Ying berhasil merebut interval kedua dengan keunggulan tipis 11-10 atas Gregoria.
Selepas jeda, pertandingan kembali berjalan panas, tatkala wakil Indonesia tersebut kembali mampu menyamakan kedudukan menjadi 13-13.
Momentum kembali berhasil diraih oleh Gregoria setelah membukukan lima angka beruntun untuk membawanya unggul 18-13 atas Tai Tzu Ying.
Tai Tzu Ying kembali mampu melancarkan perlawanannya dengan meraih satu angka usai pukulannya gagal dibendung Gregoria.
Wakil Taiwan tersebut berhasil menyamakan kedudukan untuk memaksa Gregoria menyelesaikan laga melalui masa setting point.
Gregoria harus tersisih usai kalah pada gim kedua dengan skor 22-20.
Jonatan juga Takluk dari Wakil Taiwan

Sementara itu, Jonatan Christie juga takluk dari wakil Taiwan, Wang Tzu Wei di babak perempat final Korea Open 2019 yang berlangsung di Incheon Airport Skydome, Incheon, Korea Selatan, Jumat (27/9/2019).
Juara New Zealand Open 2019 itu harus mengakui keunggulan sang lawan melalui rubber game yang berakhir dengan skor 10-21, 21-15, 13-21.
Dengan demikian, Indonesia tak lagi punya wakil pada nomor tunggal putra.
Dua rekan Jonatan, Anthony Sinisuka Ginting dan Shesar Hiren Rhustavito, sudah tereliminasi lebih dulu.
Jonatan Christie unggul 1-0 lebih dulu pada awal gim pertama, tetapi justru balik tertinggal 1-5 setelah Wang Tzu Wei merebut lima poin beruntun.
Jonatan bangkit dan ganti mengambil dua poin, hingga mendekatkan skor sementara menjadi 3-5.
Saling kejar skor terjadi antara Jonatan dan Wang. Jonatan akhirnya bisa menempel Wang 6-7. Wang masih bisa melepaskan diri dari tekanan Jonatan. Dia kembali meraih lima poin beruntun.
Jonatan kembali tertinggal 7-11 hingga memasuki jeda. Wang terus menjauhi Jonatan usai jeda lewat delapan angka berturut-turut. Keunggulannya menjauh menjadi 19-7.