Setelah Dua Kali Didemo, Dinas PUPR Bulukumba Akhirnya Prioritaskan Perbaikan Jalan Batunilamung
Hal tersebut disepakati dalam Rapat Koordinasi Pimpinan dan anggota DPRD dapil Kajang, Herlang dan Bonto Tiro, bersama Dinas PUPR, di ruang rapat komi
Penulis: Firki Arisandi | Editor: Syamsul Bahri
TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bulukumba, akhirnya memprioritaskan perbaikan jalan di Desa Batunilamung, Kecamatan Kajang.
Hal tersebut disepakati dalam Rapat Koordinasi Pimpinan dan anggota DPRD Dapil Kajang, Herlang dan Bonto Tiro, bersama Dinas PUPR, di ruang rapat komisi D, awal pekan ini.
10 Tahun Jalan Berlubang di Dusun Huluk, Warga Minta Perhatian Pemerintah Selayar
Kronologi Mahasiswa S2 ITB Gantung Diri di Kamar Kos, Detik-detik Penemuan Tubuh, Dugaan Motif
Pertumbuhan Ekonomi Bulukumba Menurun, Legislator PKS: Perhatian ke Petani Harus Ditingkatkan!
Resmikan Pasar Rakyat Solo, Bupati Luwu Timur Minta Polisi Jaga Pasar
Persipangkep Tuan Rumah Grup A di Liga 3, Berikut Pembagian Grup dan Jadwalnya
Kesepakatan yang terjalin saat itu, yakni memprioritaskan pembangunan jalan tersebut pada 2020 mendatang.
"Jika tidak menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK), maka akan menggunakan dana bantuan provinsi. Dan jika semuanya berhalangan, akan diantisipasi dengan menggunakan Dana Alokasi Umum (DAU),” kata Sekretaris PUPR Andi Asdar.
Selain jalan Desa Batunilamung, anggota DPRD Bulukumba Abu Thalib, juga meminta PUPR untuk memprioritaskan jalan yang tak pernah tersentuh perbaikan.
Pasalnya, kata legislator petahana itu, masih banyak ruas jalan di kota kecamatan di Bulukumba yang belum pernah tersentuh pembangunan.
Sebelumnya, pemuda yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Desa Batunilamung, telah dua kali berunjuk rasa di Kantor DPRD Bulukumba, Jl Sultan Hasanuddin, Kelurahan Bintatore, Kecamatan Ujung Bulu.
Aksi unjuk rasa terakhir mereka lakukan pada, Rabu (21/8/2019), atau dua hari pasca pelantikan anggota DPRD Bulukumba priode 2019-2024.
Mereka meminta pemerintah daerah (Pemda) Bulukumba, untuk tidak menganaktirikan Desa Batunilamung di Kecamatan Kajang, dalam hal pembangunan.
"Silakan datang langsung di desa kami pak. Rasakan jalanannya, sudah rusak parah. Pemda jangan tutup mata, jangan pura-pura buta," kata Koordinator Aksi Ahriyadi Amir, kala itu.

Mereka meminta DPRD dan Pemda Bulukumba untuk melakukan pembahasan penganggaran pengaspalan jalan poros Desa Batunilamung, yang telah rusak parah selama belasan tahun.
Pasalnya, diantara 19 desa dan kelurahan di Kecamatan Kajang, hanya desa Batunilamung yang tak dilirik oleh pemerintah.
Padahal, jalan tersebut merupakan penghubung antara Desa Tanah Towa, Batunilamung, dan Maccini.
Aksi mereka kala itu, diterima langsung oleh Wakil Ketua Sementara DPRD Bulukumba, Abdul Kaab.
Didepan demonstran, legislator Nasdem itu menjelaskan, bahwa DPRD Bulukumba telah melakukan persuratan ke pemda, agar memprioritaskan jalanan tersebut.