Rancang Proker Strategis, STKIP Muhammadiyah Enrekang Gelar Rapat Kerja
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Enrekang, Kamaruddin Sita, memberikan tausyiah dengen membahas pentingnya menghargai waktu
Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Sudirman
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG- STKIP Muhammadiyah Enrekang, menggelar Rapat Kerja (Raker) untuk tahun akademik 2019/2020.
Raker diadakan di Aula Kampus II Kecamatan Enrekang, Minggu (25/8/2019).
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Enrekang, Kamaruddin Sita, memberikan tausyiah dengen membahas pentingnya menghargai waktu dalam setiap momentum kegiatan.
“Penting kiranya bagi kita untuk mentadabburi QS Al Asr, pesan Allah ini mengingatkan kepada kita akan pentingnya berkomitmen dengan waktu," kata Kamaruddin, Minggu (25/8/2019).
Buruan ke Open House Delft Apartment CitraLand Losari, Ambil Unit Dapat Free iPad
Ada Apa? Sherly Annavita Tiba-tiba Bahas Tsamara Amany di Instagram Setelah Bareng di ILC TV One
Live Indosiar Link Live Streaming Perseru Lampung vs Persib Bandung Tamu Wajib Menang, Jika Tidak?
Menurutnya, dulu di masa kepemimpinan AR. Fachruddin sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, dalam setiap kegiatan beliau selalu mengawali dan mengakhirinya dengan membaca surah Al-Asr.
Sementara itu, Ketua BPH STKIP Muhammadiyah Enrekang, Syawal Sitonda mengatakan, rapat kerja ini bertujuan untuk merancang program kerja periode satu tahun ke depan.
Ia pun, mengapresiasi usaha para pimpinan dan dosen yang menggelar Rapat Kerja.
“Kita bersyukur atas terlaksananya Rapat Kerja hari ini, dan untuk kesempatan ini ada beberapa catatan yang perlu saya sampaikan dalam rangka penyusunan program kerja satu tahun ke depan," ujar Syawal.
Yang pertama, lanjut Syawal, rapat kerja ini memang sangat dibutuhkan dalam rangka mendengarkan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) dari para pimpinan selama satu tahun berjalan.
LPJ ini perlu untuk dipaparkan oleh para pimpinan karena, menjadi instrumen untuk membangun rasa trust (kepercayaan).
Syawal menambahkan, poin kedua yang perlu diperhatikan adalah adanya sinergitas antar semua civitas akademika.
Berikutnya, dalam proses penyusunan RAPBS, sangat dibutuhkan keterlibatan semua pihak.
Dina Seketika Meninggal Usai Minta Dipeluk Kekasihnya Disaksikan Calon Mertua, Kronologi Kata Polisi
Giliran Mahfud MD Komentari Ceramah Ustadz Abdul Somad Kalau Mau Minta Maaf Bagus Juga
"Bahwa tidak benar jika dalam penyusunan RAPBS ini hanya menyerahkan ke pihak-pihak tertentu saja, misalnya bagian keuangan saja," tuturnya.
Syawal berpesan, dalam penyusunan program kerja satu tahun ke depan, agar menjunjung tinggi prinsip rasionalitas, efektivitas dan efisiensi.
Paling terakhir, agar dalam menyusun RAPBS senantiasa mengedepankan skala prioritas.