ASN Sulsel Diperintahkan Konsumsi Beras dari Bulog, Berikut Alasannya

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah berharap seluruh ASN memilih beras Bulog sebagai konsumsi sehari-harinya.

Menurutnya, dengan membeli beras Bulog sama dengan mensejahterakan para petani di Sulsel.

Menurut Nurdin, pemanfaatan beras bulog ini secara tidak langsung membantu kesejahteraan petani dan Bulog sendiri sebagai BUMN (pemerintah).

"Kenapa harua beras Bulog?.  Agar tak ada lagi impor beras. Tentunya hal ini harus diimbangi dengan kualitas yang disajikan oleh Bulog," katanya.

Mahasiswa Desak Kejagung dan KPK RI Tuntaskan Kasus Dugaan Korupsi DAK Rp 39 M

Bupati Luwu Timur Resmikan Pasar Burau

OPINI - Politisasi Kapitalisasi vs Idealisasi Akademik

Terkait dengan komitmen ini, Pemprov Sulsel bersama Perum Bulog akan melakukan penandatanganan kerja sama atau memorandum of understading (MoU) menanggapi rencana ini.

Dia pun meminta bulog agar mempersiapkan produksinya, baik dari segi kemasan maupun kualitas berasnya.

"Inikan kita pengen kita tidak impor beras lagi. Kalau semua ASN bisa konsumsi beras bulog, itukan uangnya juga ke kita," katanya.

Nurdin berharap bulog ini perbaiki kemasan, perbaiki kualitas.

"Kan beras premium dan harganya jauh lebih murah, khusus PNS seluruh Sulawesi Selatan. Kita nanti akan ada MoU," kata mantan Bupati Bantaeng dua periode ini.

Sementara itu, Kepala Bulog Divre Sulselbar M Attar Rizal mengaku, Pemprov Sulsel sudah menyambut baik rencana pemenuhan beras kepada ASN Sulsel.

Mahasiswa Desak Kejagung dan KPK RI Tuntaskan Kasus Dugaan Korupsi DAK Rp 39 M

Bupati Luwu Timur Resmikan Pasar Burau

OPINI - Politisasi Kapitalisasi vs Idealisasi Akademik