Bursa Pemain PSM - Soal Zulkifli Syukur & Hendra Wijaya Ini Kata CEO PSM? Bayu Gatra, Not For Sale!

Bursa Pemain PSM - Soal Zulkifli Syukur & Hendra Wijaya Ini Kata CEO PSM? Bayu Gatra, Not For Sale!

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Manajemen PSM Makassar angkat bicara soal beberapa pemain yang hijrah dari klub juara Piala Indonesia 2018.

CEO PSM Munafri Arifuddin menegaskan posisi beberapa pemain yang dibakarkan hengkang saat membuka turnamen Tallo Cup di Makassar, Jumat (16/8/2019).

Usai pembukaan turnamen dan dalam perjalanan pulang, Munafri Arifuddin mengunggah video di Instagram Story (Instastory).

Baca: LIVE SCTV Live Streaming Athletic Bilbao vs Barcelona - Laga Pembuka La Liga Tanpa Lionel Messi

Baca: Klasemen Liga 1 2019 Pekan 14- Persija Tertahan, Bali United Kokoh di Puncak, PSM vs Persib Besok

Dalam video tersebut, Appi - sapaan akrab Munafri sempat bertanya kepada Bayu yang berjalan tepat disampingnya.

“Mau kemana?, “ tanya Appi. Sembari tertawa Bayu lalu menjawab “Ya, terserah Bapak,” jawabnya.

“Nggak kemana-mana kan?” tanya Appi lagi. “Ya kalau terserah bapak, kapan pun kalau bapak mau, saya tetap di sini,” jawab Bayu lagi.

Appi pun kemudian mengeluarkan pernyataan tegas terkait status Bayu Gatra di tim PSM.

“Jadi jelas kan. Bayu not for sale, not for loan,” ujar Munafri Arifuddin menegaskan sikap manajemen PSM.

Ucapannya ini bermakna kalau mantan pemain Madura United itu tak masuk bursa transfer atau dipinjamkan ke tim lain.

Baca: Bursa Pemain - 3 Pemain Asing Persib Tiba? Nasib Fabiano Beltrame? Djajang Nurdjaman Dipecat 2 Kali

Baca: Jadwal Liga Spanyol Pekan 1 - Laga Celta Vigo vs Real Madrid, Athletic Bilbao vs Barcelona Live SCTV

Sebelumnya bermunculan isu bahwa Bayu Gatra akan hengkang setelah kerap menjadi penghangat bangku cadangan.

Pelatih Darije Kalezic lebih memilih sosok M Rahmat atau Zulham Zamrun untuk mengisi posisi winger.

Bayu Sering Dimainkan

Bayu sebenarnya bukan kalah saing. Eks pemain timnas itu justru dalam beberapa kesempatan, tampil brilian dan memberi kontribusi besar bagi kemenangan PSM.

Termasuk pada laga lawan Borneo FC pada Piala Indonesia di Mattoanging, yang berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Laskar Pinisi.

Bahkan di Liga 1 ia sudah bermain sebanyak 6 kali meski banyak sebagai pemain cadangan. Pernyataan CEO PSM guna menepis isu-isu tersebut.

Artinya Bayu dipastikan tak akan mengikuti jejak Hendra Wijaya, Zulkifli Syukur dan Reva Adi Utama yang hengkang dari PSM.

Reva Adi Utama ke Perseru Badak Lampung FC, kemudian Zulkifli Syukur menuju Sriwijaya FC.

Sedangkan Hendra Wijaya akan berlabuh bersama klub Liga 2 PSIM Yogyakarta.

Baca: Nasib Eero Markkanen, Apa Susul Zulkifli, Reva, & Hendra? Ini Kata CEO PSM, Lalu Bayu Gatra & Hasyim

Baca: Live SCTV Semifinal Piala AFF U-18 2019 Live Indonesia vs Malaysia - Kelemahan & Kelebihan Malaysia

"Insya Allah, kalaupun ada kesempatan kembali saya akan kembali," singkat Hendra Wijaya.

CEO PT PSM, Munafri Arifuddin menegaskan, pemain yang hengkang pada bursa transfer paruh musim statusnya hanya pinjaman.

Sebab diketahui, mereka masih memiliki kontrak dengan timhingga Desember 2019 mendatang.

Misalnya, Hendra berdurasi satu musim, Zulkifli satu musim dan Reva satu musim.

Kontrak mereka semua, tegas Appi, baru selesai pada akhir kompetisi musim 2019 ini.

"Kami tidak menahan kalau memang itu yang terbaik. Tapi ingat, hanya pinjaman. Nanti kembali lagi di awal musim," tegas Munafri.

Pengabdian 10 Tahun

Hendra Wijaya dan M Rahmat adalah duet pemain lokal yang termasuk loyal di PSM Makassar. Mereka telah berada di PSM selama 10 tahun.

Namun bagi Hendra, kini pengabdian bakal berakhir di putaran kedua Liga 1 2019. Dan menyisakan M Rahmat yang kini menjadi pemain paling lama di PSM.

Bek asal Sungguminasa, Kabupaten Gowa itu memilih berlabuh ke klub Liga 2, PSIM Yogyakarta dengan status peminjaman setengah musim.

Ini merupakan kali pertama Hendra berseragam tim lain sejak menggeluti sepak bola profesional.

Sebab diketahui, ia belum pernah berpindah klub dan tetap berseragam Laskar Pinisi selama satu dekade lamanya.

Hendra memulai karier di PSM 2007 silam setelah lolos Pra Ligina 3 yang berubah nama PSM U-21 bentukan PSM Makassar.

Memasuki 2008, ia kemudian tercatat sebagai pemain magang di PSM di bawah asuhan pelatih asal Ceko Radoy Minkovsky.

Pada tahun yang sama atau masih 2008, Hendra kemudian naik kelas dengan terdaftar sebagai pemain senior PSM.

Kariernya sebagai pemain profesional, pun dimulai pada musim 2009-2010 silam di bawah pelatih Raja Isa dan dilanjutkan Hanafing.

Di musim 2019 ini, Hendra hanya dimainkan di Piala Presiden 2019 dengan tampil selama 90 menit sebanyak satu laga.

Sementara di AFC Cup, Hendra tampil sekali sebagai pemain pengganti hadapi Home United.

Sedangkan di Piala Indonesia 2018, dan liga, tak ada kesempatan yang diberikan hingga 14 pekan berjalan. (*)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Wahyu Susanto