Mantan Anak Buah Jokowi & Ahok Diberi Jabatan Strategis Ini Gubernur Sumut Edy Rahmayadi
Mantan Anak Buah Jokowi & Ahok Diberi Jabatan Strategis Ini Gubernur Sumut Edy Rahmayani
Sosok mantan Gubernur DKI Jakarta itu dijadwalkan tiba di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur ( NTT), hari ini, Selasa (13/8/2019).
Ternyata Ahok datang untuk agenda bisnis.
Dia rencananya akan mengembangkan bisnisnya untuk pakan ternak di NTT.
Baca: Empat Pleton Brimob Parepare Bakal Sambut Jenazah Briptu Hedar di Barru
Baca: VIDEO:Ratusan Satpol PP Bongkar 12 Bangunan Liar di Mentirotiku Toraja Utara
Baca: Nikita Mirzani Ketahuan Sindir Mantannya yang Seorang Sutradara & Duda, Sekarang Move On ke Bule
Hal tersebut diungkap Sekretaris DPD PDIP NTT Yunus Takandewa.
Sekretaris DPD PDIP NTT Yunus Takandewa mengatakan, Ahok tiba di Bandara El Tari Kupang pada pukul 12.40 Wita, Selasa (13/8/2019)
"Pak Ahok ke Kupang menggunakan pesawat Batik Air," ujar Yunus kepada Kompas.com, Selasa pagi.
Saat tiba di Bandara Kupang, lanjut Yunus, Ahok akan dijemput oleh fungsionaris dan kader PDI Perjuangan.
Mereka akan menampilkan para penutur Natoni (Sapaan adat Suku Timor) sebagai ungkapan budaya selamat datang.
Setelah itu, pada pukul 14.00 Wita Ahok akan bertemu dan berdialog dengan para tokoh agama di Hotel Naka.
Yunus menyebut, pertemuan dengan tokoh agama di NTT, sebagai langkah memperkuat dan membumikan Pancasila sebagai ideologi paripurna yang menjadi falsafah bangsa.
"Tentunya bagi beliau (Ahok), NTT sebagai bumi Pancasila menjadi strategis posisinya agar tetap menjadi Nusa Terindah Toleransinya," ujar Yunus.
Baca: VIDEO : Intip Lorong Kampung Jaya Timur Pinrang Berhiaskan Patung Soekarno dan Garuda Pancasila
Baca: Karma Nolak Ivan Gunawan Ayu Ting Ting Cemburu, Ayah Dinar Candy Restui Sahabat Ruben Jadi Mantu
Baca: KPU Toraja Utara Tetapkan Caleg Terpilih dan Perolehan Kursi DPRD
Selanjutnya, pada pukul 17.00 Wita, Ahok akan menyapa warga Kota Kupang dan berdialog secara dekat, santai dan merakyat di halaman kantor DPD PDI Perjuangan NTT.
Menurut Yunus, sebagai kader PDI Perjuangan, Ahok memahami betul Tri Sakti Bung Karno sebagai sebuah jalan kemandirian rakyat, khususnya berdikari di bidang ekonomi.
"Beliau akan berbagi konsep kemandirian ekonomi, usaha kecil menengah dan perhatian sosial melalui aplikasi teknologi kepada khalayak umum,"sebut Yunus. (TRIBUNTIMUR/RASNIGANI)
Ahok Investasi Pakan Ternak di NTT