Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Akhirnya Terungkap Motif Sopir Angkot Habisi Nyawa Amelia Ulfa Supandi Alumnus IPB

Akhirnya Terungkap Motif Sopir Angkot Habisi Nyawa Amelia Ulfa Supandi Alumnus IPB

Editor: Ilham Arsyam
Youtube
Motif Sopir Angkot Habisi Nyawa Amelia Ulfa Supandi 

Akhirnya Terungkap Motif Sopir Angkot Habisi Nyawa Amelia Ulfa Supandi Alumnus IPB

TRIBUN-TIMUR.COM - Kapolresta Sukabumi, AKBP Susatyo Purnomo Condro, menjelaskan kronologis lengkap pembunuhan gadis cantik lulusan IPB, Amelia Ulfa Supandi (22). Kapolres menggelar keterangan di Sukabumi, Senin (5/8/2019).

Ia mengatakan, terkait dengan perkara penemuan mayat seorang wanita atas nama Amelia Ulfa Supandi berdasarkan hasil penyelidikan dan pengumpulan alat bukti telah terungkap selama10 hari.

Upaya pengungkapan diawali pada Jumat (2/8/2019) pagi sekitar pukul 06.00 WIB setelah menangkap Rh (25), warga Cianjur.

"Berdasar keterangan tersangka diketahui korban dan tersangka tak saling kenal, korban adalah penumpang angkutan yang dikemudikan tersangka dari Ciawi, lalu Cimaras ada penumpang naik turun, sampai Cianjur korban sendirian," ujar AKBP Susatyo Purnomo Condro.

Tiba di Cianjur dan melihat korban sendirian, timbul niat dari tersangka untuk mengambil handphone korban.

Maka tersangka berusaha melumpuhkan dengan cara membekap saluran pernapasan sampai korban pingsan.

Baca: Tidak Saling Mengenal, Sopir Angkot Tega Bunuh Amelia Alumnus IPB & Membuangnya di Pinggir Sawah

Baca: Ini Identitas Sopir Angkot Pelaku Pembunuh Gadis Cantik Alumni IPB, Amelia Ulfa, Hasil Otopsi!

"Barang tersangka diambil, tas dibuang di daerah Gekbrong, sampai Sukabumi tepatnya di Sukaraja korban mulai bergerak sadar," katanya.

Melihat korban mulai bergerak timbul niat tersangka untuk berbuat asusila, karena melawan akhirnya korban dicekik hingga tewas.

"Dari Sukaraja tersangka mencari tempat untuk menghilangkan barang bukti, lalu barang bukti dibuang di area Cibeureum sekitar pukul 23.00 WIB," ujarnya.

Pagi harinya korban ditemukan oleh warga, atas pengungkapan tersebut pihak kepolisian menjerat pasal berlapis pencurian, pembunuhan, perkosaan, dan penganiayaan.

"Kami masih melakukan pemeriksaan saksi 15 orang untuk menyesuaikan dan melihat alur perjalanan," ujarnya.

Pihak kepolisian mengatakan hasil autopsi korban mengalami patah tulang leher dan luka di wajah karena benturan.

Paman Amelia Ulfa Supandi (22), Gunalan (40), mengapresiasi tinggi terhadap pihak kepolisian Polresta Sukabumi yang telah menerjunkan tim terbaik untuk mengungkap kasus pembunuhan gadis cantik lulusan IPB asal Cianjur itu.

Baca: 4 Fakta Kecelakaan Mobil Sport Porsche di Magetan & Daftar 5 Kecelakaan Lamborghini di Indonesia

Baca: Daftar 7 Anggota Paskibra 17 Agustus yang Meninggal Dunia Mendadak, Aurelia Bukan yang Pertama

Ditemui di Cianjur, Gunalan mengatakan, pihaknya bersama orangtua Amelia diminta datang ke Polresta Sukabumi untuk melengkapi berkas dan keterangan dari pihak keluarga siang ini.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved