Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

TRIBUNWIKI: Dikabarkan Personel Hengkang, Simak Perjalanan Karier Noah

Vokalis grup band NOAH Nazril Irham atau Ariel kemudian angkat suara terkait status Uki saat ini.

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Ansar
Tribun Batam
Noah band 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Kabar hengkangnya salah satu personel Noah kembali terdengar.

Ia adalah Uki sang gitaris dalam band tersebut.

Vokalis grup band NOAH Nazril Irham atau Ariel kemudian angkat suara terkait status Uki saat ini.

Dilansir dari TribunSeleb, Uki tak terlihat hadir dalam proses pembuatan video klip singel terbaru NOAH berjudul "Wanitaku" di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (25/7/2019) malam.

Ariel mengatakan, rekannya itu akan hadir di lain kesempatan.

Bupati Luwu Timur Ingin Honorer Tak Boleh Digaji Dibawah Rp 1 Juta

Sembahyang Bersama HUT ke-1859 Dewa Kwan Kong

 TRIBUNWIKI: Profil Dua Siswa SMAN 1 Toraja Utara Juara FLS2N Tingkat Sulsel

"Sst (diam). Uki hadir di lain kesempatan," ujar Ariel saat ditemui di Musica Studio, kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (25/7/2019) malam.

Terkait ramainya kabar mengenai Uki yang hengkang dari NOAH, Ariel enggan membahasnya.

Personel grup band NOAH bersama sutradara Sandi Sulaiman (kedua kiri) saat ditemui dalam pembuatan video klip lagu terbaru di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (25/7/2019)
"Kita bakal omongin nanti (soal Uki)," ucap Ariel.

Singel "Wanitaku" merupakan karya terbaru NOAH yang digubah Ariel dan dibantu Pongki Barata.

Saat ini, singel tersebut sedang tahap pembuatan video klip dan akan dirilis dalam waktu dekat.

Bagaimana perjalanan dan karier Noah dalam industri musik tanah air?

Dilansir dari wikipedia, NOAH (sebelumnya bernama Peterpan), adalah sebuah grup musik pop rock dan rock alternatif Indonesia yang berasal dari Bandung, Jawa Barat.

Grup musik ini dikenal sebagai grup musik terbesar atau paling terkenal di Indonesia, bahkan sedikitnya di dunia.

Grup musik ini dibentuk pada tahun 2000 dan terkenal berkat lagunya "Mimpi Yang Sempurna".

Bupati Luwu Timur Ingin Honorer Tak Boleh Digaji Dibawah Rp 1 Juta

Sembahyang Bersama HUT ke-1859 Dewa Kwan Kong

 TRIBUNWIKI: Profil Dua Siswa SMAN 1 Toraja Utara Juara FLS2N Tingkat Sulsel

Awal terbentuk

Pada tahun 1997, Andika (keyboard) membentuk grup musik Topi dengan mengajak adik kelasnya di SMU 2 Bandung, Uki (gitar), Afrian (gitar), serta teman mainnya, Abel (bass) dan Ari (drum). Uki pun mengajak teman SMP-nya Ariel yang mengisi posisi vokal.

Dengan formasi seperti itulah, mereka mulai manggung dan memainkan musik beraliran Brits alternatif.

Kemudian Ari mengundurkan diri dan Topi pun bubar tanpa sebab yang pasti.

Andika mengumpulkan kembali personel Topi pada tahun 2000.

Namun kali ini, posisi drum dipegang oleh Reza. Untuk memberi warna musik yang lebih dewasa dan lebih kaya melodi, maka diajaklah Lukman, teman kakak Indra, yang akhirnya jadi gitaris utama (lead guitar).

Setelah terbentuk dengan formasi enam orang, mereka pun mengambil nama Peterpan. Tanggal 1 September 2000 secara resmi Peterpan terbentuk.

Nama Peterpan diambil karena Andika sangat mengidolakan tokoh fantasi "Peter Pan".

Namun kata Ariel nama Peterpan diambil dari nama sebuah warung sate di pinggiran jalan.

Cerita singkatnya, Andika sedang di perjalanan dari Jakarta menuju Bandung bersama Ibunya, Andika memutuskan untuk istirahat dulu dan singgah di sebuah warung sate untuk makan.

Nama warung sate tersebut adalah Peterpan. Hingga kemudian Andika mengusulkan nama tersebut untuk menjadi nama grup musiknya.

Perjalanan profesional Peterpan dimulai tahun 2001 dengan merambah dari kafe ke kafe di Bandung. Mereka bermain di kafe O'Hara dan Sapu Lidi dengan membawakan lagu-lagu top 40, serta rock alternatif seperti Nirvana, Pearl Jam, Coldplay, U2, Creed, dll.

Saat di kafe Sapu Lidi-lah potensi mereka terlihat oleh Noey, basis Java Jive yang sedang mencari grup musik untuk mengisi album kompilasi.

Bupati Luwu Timur Ingin Honorer Tak Boleh Digaji Dibawah Rp 1 Juta

Sembahyang Bersama HUT ke-1859 Dewa Kwan Kong

 TRIBUNWIKI: Profil Dua Siswa SMAN 1 Toraja Utara Juara FLS2N Tingkat Sulsel

Dari lagu yang dikirim oleh manajer Peterpan, Budi Soeratman untuk demo, yaitu "Mimpi Yang Sempurna", "Kita Tertawa" dan "Taman Langit", terpilihlah lagu "Mimpi Yang Sempurna" untuk dimasukan ke album kompilasi Kisah 2002 Malam yang dirilis Juli 2002.

Tak disangka lagu tersebut menjadi jagoan album ini dan mendongkrak penjualan sampai di atas 150.000 kopi.

Peterpan debut dibelantika musik Indonesia pada tahun 2002 setelah meluncurkan singel yang bertajuk "Mimpi Yang Sempurna" dan penampilan perdananya di acara ulang tahun pertama Trans TV pada 15 Desember 2002.

Sebuah Nama Sebuah Cerita (2008–2012)
Artikel utama: Sebuah Nama Sebuah Cerita

Sebuah Nama Sebuah Cerita
Pada 2008, Peterpan merilis album kompilasi bertajuk Sebuah Nama Sebuah Cerita.

Album ini adalah karya terakhir Peterpan sebagai ancang-ancang untuk ganti nama grup musik pada tahun berikutnya.

Lagu andalan album ini adalah "Walau Habis Terang", "Kisah Cintaku", "Dilema Besar", "Menunggu Pagi", dan "Tak Ada yang Abadi".

Pada tahun yang sama, Peterpan dibuatkan Replika Patung dan dimasukkan ke Museum Nasional Indonesia.

Pada tahun yang sama, David ditetapkan sebagai personel tetap Peterpan.

Pada 2009, Lucky keluar dari Peterpan karena Lucky dianggap belum cocok mengisi posisi bass.

Setelah Lucky keluar dan bergabung dengan Domino, posisi bass diisi oleh Ihsan Nurrachman.

Pada tahun 2012, album Suara Lainnya dirilis dengan menggunakan nama masing-masing personel yaitu "Ariel, Uki, Lukman, Reza, David".

Album ini merupakan album berisi versi instrumental lagu-lagu Peterpan ditambah dengan lagu "Dara", sebuah singgel yang diciptakan oleh Ariel di dalam tahanan.

Selain itu, pada album ini, vokal pada lagu "Cobalah Mengerti" diisi oleh Momo Geisha.

Album ini merupakan album pertama yang dirilis dengan tidak menggunakan nama Peterpan setelah kontrak penggunaan namanya resmi berakhir pada tahun 2009.

Mereka adalah grup musik satu-satunya yang mampu membuat album tanpa kehadiran sang vokalis di publik walaupun di balik itu semua sang vokalis banyak berkontribusi.

Bupati Luwu Timur Ingin Honorer Tak Boleh Digaji Dibawah Rp 1 Juta

Sembahyang Bersama HUT ke-1859 Dewa Kwan Kong

 TRIBUNWIKI: Profil Dua Siswa SMAN 1 Toraja Utara Juara FLS2N Tingkat Sulsel

Pergantian nama NOAH

Nama baru tersebut sebenarnya sudah ada sejak tahun 2010.

Ada 4 calon nama pengganti Peterpan yaitu: Raokin, Tanaris, Masterplan dan Noah.

Namun, Pada 2 Agustus 2012, grup musik ini mengumumkan nama baru mereka, yaitu Noah.

Noah sendiri berarti membuat nyaman, memberi ketenangan, dan panjang umur.

Tidak hanya nama grup musiknya berganti, nama sebutan penggemar mereka juga berganti nama dengan menghilangkan embel-embel Peterpan.

Setelah berganti nama, grup musik ini merilis singel berjudul "Separuh Aku".

Dan pada 9 Agustus 2012 Noah meluncurkan buku otografi "Kisah Lainnya".

Buku ini dijual di semua toko Kepustakaan Populer Gramedia dengan harga Rp. 65.000 dan Bonus CD Audio Album Instrumental "Suara Lainnya".

Seperti Seharusnya (2012–2013)

Pada September 2012, Noah merilis album studio bertajuk Seperti Seharusnya.

Lagu andalan album ini adalah "Separuh Aku" dan "Hidup Untukmu Mati Tanpamu".

Penjualan album baru ini dilakukan melalui gerai KFC dan sudah terjual hingga 200 ribu keping selama tiga hari pertama penjualannya.

Pada 15-16 September 2012, Noah melakukan konser dalam waktu 1 hari di Melbourne, Hong Kong, Kuala Lumpur, Singapura, dan berakhir di Jakarta.

Noah berhasil meraih rekor dunia dari Museum Rekor Indonesia.

Setelah CD original album Seperti Seharusnya terjual 1 juta kopi dalam waktu 5 bulan setelah perilisan, Noah mendapatkan penghargaan berupa plakat Multiplatinum dari Musica Studios dan Swara Sangkar Emas.

Noah termasuk musisi yang sukses menjual albumnya di gerai KFC seperti Ungu, Cinta Laura, Indah Dewi Pertiwi, Agnes Monica, Afgan, SM*SH dan Rossa.

Pada September 2013, bertepatan dengan 3 hari sebelum Ariel ulang tahun dan setelah konser 2 Benua 5 Negara di gelar, Noah secara resmi meluncurkan buku terbaru mereka yang berjudul "6.903 Mil", buku ini menceritakan di balik kesuksesan konser 2 Benua 5 Negara yang di gelar selama 1 hari itu, buku ini adalah bagian kedua setelah Kisah Lainnya.

Pada November 2013, Noah resmi meluncurkan film dokumenter terbaru mereka, yang berjudul Noah: Awal Semula, film ini menceritakan perjalanan gerup musik terbaik Indonesia itu, yang disutradarai oleh Putrama Tuta, Dua minggu sebelum nama NOAH dikumandangkan, kelompok musik itu mengalami saat terberatnya: Ariel harus mendekam di penjara akibat tuduhan keterlibatannya dalam kasus video.

Bupati Luwu Timur Ingin Honorer Tak Boleh Digaji Dibawah Rp 1 Juta

Sembahyang Bersama HUT ke-1859 Dewa Kwan Kong

 TRIBUNWIKI: Profil Dua Siswa SMAN 1 Toraja Utara Juara FLS2N Tingkat Sulsel

Kehadiran sosok David dan vonis penyakit yang dideritanya membuat Noah bersatu dan menjadi lebih kuat dari sebelumnya.

Mereka yakin bahwa bagian yang hilang itu akan kembali dan memiliki kesempatan lagi untuk menjadi besar, bahkan lebih besar dari sebelumnya.

Film ini luncurkan serentak di bioskop di seluruh Indonesia mulai 14 November 2013 dan di Hongkong mulai 8 Desember 2013.

Kontroversi

Sama seperti grup musik tenar lain di Indonesia, konser Noah pun tak lepas dari masalah.

Pada tahun 2006, saat konser di stadion Harapan Bangsa Lhongraya Kota Banda Aceh tanggal 22 Februari 2006, sedikitnya 30 orang penonton pingsan, terbanyak diantaranya adalah remaja putri.

Tak hanya itu, konser ini pun dinilai "melanggar undang-undang Syariat Islam" yang telah diberlakukan secara kaffah (menyeluruh) di Aceh karena bercampurnya penonton pria dan wanita di dalam lapangan pertunjukan.

Akibat kerusuhan saat konser bukan hanya menimpa penonton, tetapi juga anggota grup musik yang tampil.

Hal ini terjadi saat Peterpan konser di Stadion Bima Cirebon, 11 April 2006.

Hujan batu dilemparkan para penonton tak berkarcis di luar Stadion, akibatnya tak hanya belasan penonton dilarikan ke berbagai rumah sakit akibat lemparan batu, tetapi juga sang vokalis, Ariel, yang tak luput dari hujan batu tersebut.
Ariel terkena lemparan di bagian dada sehingga langsung diamankan ke luar Stadion.

Bupati Luwu Timur Ingin Honorer Tak Boleh Digaji Dibawah Rp 1 Juta

Sembahyang Bersama HUT ke-1859 Dewa Kwan Kong

 TRIBUNWIKI: Profil Dua Siswa SMAN 1 Toraja Utara Juara FLS2N Tingkat Sulsel

Akibat peristiwa itu konser menjadi terhenti di saat Peterpan membawakan lagu kelimanya "Mungkin Nanti" sekitar pukul 20.30 WIB.

Tentang Noah:

Nama: NOAH

Nama lain: Peterpan (2000-2012)

Instagram: @noah_site

Asal: Bandung, Indonesia

Genre: Pop, pop rock, rock alternatif, Grunge (awal)post-Britpop (awal)

Tahun aktif: 2000–2009 (sebagai Peterpan)

2009–2012 (sebagai Ariel, Uki, Lukman, David, Reza)

2012–sekarang (sebagai NOAH)

Label: Musica

Artis terkait:

Java Jive

Chrisye

Steve Lillywhite

The Changcuters

Fans Club: Sahabat NOAH

Situs web: noah-site.com

Anggota sekarang
Ariel - vokalis, gitaris, tamborin, (2000–sekarang)
Uki - gitaris (2000–sekarang)
Lukman - gitaris (2000–sekarang)
David - kibordis, pianis, penyintesis (2006–sekarang)

Mantan anggota
Andika - kibordis, pianis (2000–2006)
Indra - bassis (2000–2006)
Reza - drummer (2000–2015)

Anggota tambahan (studio dan tur)
Lanlan - bassis (Maret 2015–sekarang)
Rio - drummer (Januari 2015–sekarang)

Mantan anggota tambahan
Lucky - bassis (2006–2008)
Ihsan - bassis (2008–November 2013)
Boy Tondo - bassis (November 2013–Maret 2015)

Diskografi
Album studio
Album studio Peterpan
Taman Langit (2003)
Bintang di Surga (2004)
OST Alexandria (2005)
Hari Yang Cerah (2007)
Sebuah Nama Sebuah Cerita (2008)
Album studio Ariel, Uki, Lukman, Reza, David
Suara Lainnya (2012)
Buku Kisah Lainnya (2012)

Album studio NOAH
Seperti Seharusnya (2012)
Keterkaitan Keterikatan (2019)
Album re-make
Second Chance (2014)
Album daur ulang (cover album)
Sings Legends (2016)

Album kompilasi
Kisah 2002 Malam (kompilasi, 2002, sebagai Peterpan)
Senyawa (2004, sebagai Peterpan)
Dari Hati Untuk Aceh (kompilasi, 2005, sebagai Peterpan)
Untuk Sahabat Peterpan (2005, sebagai Peterpan)
Superstar 2005 (2005, kompilasi, sebagai Peterpan)
Superstar 2005 Vol. 2 (2005, kompilasi, sebagai Peterpan)
From Us to U (kompilasi, 2005, sebagai Peterpan)
In House Mix (2005, sebagai Peterpan)
Superstar 2006 (2006, sebagai Peterpan)
Duet By Request (kompilasi, 2006, sebagai Peterpan)
Selalu untuk Sahabat (2006, sebagai Peterpan)
Superstar 2007 (kompilasi, 2007, sebagai Peterpan)
Kami Mengenang Rinto Harahap (kompilasi, 2015, sebagai NOAH)
Satu (feat. Noah, Nidji, Geisha & d'Masiv) (kompilasi, 2015, sebagai NOAH)

Singel
Mimpi Yang Sempurna (Kisah 2002 Malam dan Taman Langit Peterpan)
Sahabat (Taman Langit, OST. Alexandria Peterpan)
Semua Tentang Kita (Taman Langit Peterpan)
Topeng (Taman Langit Peterpan)
Aku dan Bintang (Taman Langit, OST. Alexandria Peterpan)
Yang Terdalam (Taman Langit Peterpan)
Kita Tertawa (Taman Langit Peterpan)
Ada Apa Denganmu (Bintang di Surga Peterpan)
Mungkin Nanti (Bintang di Surga, OST. Alexandria Peterpan)
Ku Katakan Dengan Indah (Bintang di Surga, OST. Alexandria Peterpan)
Khayalan Tingkat Tinggi (Bintang di Surga Peterpan)
Bintang Di Surga (Bintang di Surga Peterpan)
Di Atas Normal (Bintang di Surga Peterpan)
Tak Bisakah (OST. Alexandria Peterpan)
Jauh Mimpiku (OST. Alexandria Peterpan)
Menunggu Pagi (OST. Alexandria Peterpan)
Di Belakangku (Bintang di Surga dan OST. Alexandria Peterpan)
Langit Tak Mendengar (OST. Alexandria Peterpan)
Kupu Kupu Malam (From Us to U dan Sebuah Nama Sebuah Cerita Peterpan)
Menghapus Jejakmu (Hari Yang Cerah Peterpan)
Di Balik Awan (Hari Yang Cerah Peterpan)
Sally Sendiri (Hari Yang Cerah Peterpan)
Hari Yang Cerah Untuk Jiwa Yang Sepi (Hari Yang Cerah Peterpan)
Cobalah Mengerti (Hari Yang Cerah Peterpan)
Walau Habis Terang (Sebuah Nama Sebuah Cerita Peterpan)
Kisah Cintaku (Sebuah Nama Sebuah Cerita Peterpan)
Tak Ada Yang Abadi (Sebuah Nama Sebuah Cerita Peterpan)
Dilema Besar (Sebuah Nama Sebuah Cerita Peterpan)
Dara (Ariel)
Cobalah Mengerti (feat. Momo Geisha) (Suara Lainnya Ariel, Uki, Lukman, Reza, David)
Separuh Aku (Seperti Seharusnya Noah)
Hidup Untukmu Mati Tanpamu (Seperti Seharusnya Noah)
Jika Engkau (Seperti Seharusnya Noah)
Tak Lagi Sama (Seperti Seharusnya Noah)
Ini Cinta (Seperti Seharusnya Noah)
Hero (Second Chance Noah)
Seperti Kemarin (Second Chance Noah)
Menunggumu (Second Chance Noah)
Suara Pikiranku (Second Chance Noah)
Cinta Bukan Dusta (Sings Legends Noah)
Sajadah Panjang (Sings Legends Noah)
Andaikan Kau Datang (Sings Legends Noah)
Biar Ku Sendiri (Sings Legends Noah)
Jalani Mimpi (Keterkaitan Keterikatan Noah)
My Situation (Keterkaitan Keterikatan Noah)
Wanitaku (Keterkaitan Keterikatan Noah)
Singel kolaborasi
Ayah - Aceh (feat. Candil Seurieus) (Dari Hati Untuk Aceh Peterpan)
Marilah Kemari (feat. Iwan Fals, Chrisye, Project Pop, Ungu, Rossa, Kahitna, Seurieus, Naif) (Single Peterpan)
Usia 17 (feat. Nuri) (Single Peterpan)
Menunggumu (feat. Chrisye) (Senyawa, OST. Alexandria dan Sebuah Nama Sebuah Cerita Peterpan)
Semakin di Depan (Single Noah)
Mengubah Hidupmu (Single Noah)
Esok Kan Bahagia (feat. D'Masiv, Giring Nidji, dan Momo Geisha) (Hidup Lebih Indah Noah)
Yang Terlupakan (feat. Iwan Fals)
Abadi (All Stars)
Kemesraan (All Stars)

Video musik
Mimpi Yang Sempurna (Kisah 2002 Malam dan Taman Langit Peterpan)
Sahabat (Taman Langit Peterpan)
Semua Tentang Kita (Taman Langit Peterpan)
Topeng (Taman Langit Peterpan)
Aku dan Bintang (Taman Langit dan OST. Alexandria Peterpan)
Yang Terdalam (Taman Langit Peterpan)
Kita Tertawa (Taman Langit Peterpan)
Ada Apa Denganmu (Bintang di Surga Peterpan)
Mungkin Nanti (Bintang di Surga dan OST. Alexandria Peterpan)
Ku Katakan Dengan Indah (Bintang di Surga dan OST. Alexandria Peterpan)
Khayalan Tingkat Tinggi (Bintang di Surga Peterpan)
Bintang di Surga (Bintang di Surga Peterpan)
Diatas Normal (Bintang di Surga Peterpan)
Menunggumu (feat. Chrisye) (Senyawa, Ost. Alexandria dan Sebuah Nama Sebuah Cerita Peterpan)
Tak Bisakah (OST. Alexandria Peterpan)
Jauh Mimpiku (OST. Alexandria Peterpan)
Menunggu Pagi (OST. Alexandria Peterpan)
Di Belakangku (Bintang di Surga dan OST. Alexandria Peterpan)
Langit Tak Mendengar (Ost. Alexandria Peterpan)
Kupu Kupu Malam (From Us to U dan Sebuah Nama Sebuah Cerita Peterpan)
Menghapus Jejakmu (Hari Yang Cerah Peterpan)
Di Balik Awan (Hari Yang Cerah Peterpan)
Sally Sendiri (Hari Yang Cerah Peterpan)
Hari Yang Cerah Untuk Jiwa Yang Sepi (Hari Yang Cerah Peterpan)
Cobalah Mengerti (Hari Yang Cerah Peterpan)
Walau Habis Terang (Sebuah Nama Sebuah Cerita Peterpan)
Kisah Cintaku (Sebuah Nama Sebuah Cerita Peterpan)
Tak Ada Yang Abadi (Sebuah Nama Sebuah Cerita Peterpan)
Dilema Besar (Sebuah Nama Sebuah Cerita Peterpan)
Dara (Ariel, Uki, Lukman, Reza, David)
Cobalah Mengerti (feat. Momo Geisha) (Suara Lainnya Ariel, Uki, Lukman, Reza, David)
Separuh Aku (Seperti Seharusnya Noah)
Hidup Untukmu Mati Tanpamu (Seperti Seharusnya Noah)
Jika Engkau (Seperti Seharusnya Noah)
Tak Lagi Sama (Seperti Seharusnya Noah)
Ini Cinta (Seperti Seharusnya Noah)
Hero (Second Chance Noah)
Seperti Kemarin (Second Chance Noah)
Menunggumu (Second Chance Noah)
Suara Pikiranku (Second Chance Noah)
Cinta Bukan Dusta (Sings Legends Noah)
Sajadah Panjang (Sings Legends Noah)
Andaikan Kau Datang (Sings Legends Noah)
Biar Ku Sendiri (Sings Legends Noah)
Jalani Mimpi (New Singles Noah)
My Situation (New Singles Noah)
Wanitaku (Single Noah)

Sumber berita:
Foto: Kolase Tribun Batam/ Istimewa Noah band

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved