Cerita Haji Pacong, Peternak Sapi Langganan Jokowi di Maros

TRIBUN-MAROS.COM, BANTIMURUNG - Peternak di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), H Pacong, bisa dikatakan salah seorang peternak yang beruntung.

Pasalnya, Presiden RI, Joko Widodo, tercatat sudah lima kali memesan sapi di peternakannya.

Utamanya menjelang Iduladha, atau musim berkurban.

"Alhamdulillah, ini kebanggaan tersendiri. Pak Jokowi sudah lima kali pesan sapi di sini," kata H Pacong, kepada tribun-maros.com, Jumat (26/7/2019).

Protes Suara Kultum Subuh Diperdengarkan Melalui Pengeras Suara, Warga Ini Pukul Pengurus Masjid

VIDEO : Pemain Persija Tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin

Spanduk Penolakan Kepala Puskesmas Tamangapa Dicopot, Dokter dan Perawat Tak Siaga

H Pacong mengaku, tidak pernah menyangka orang nomor satu di Indonesia itu, memilih sapi di peternakan miliknya.

Padahal kata dia, ada peternakan lain yang juga menyiapkan aneka jenis sapi kurban.

"Dulu sapi saya pernah ikut kontes di Makassar. Pasca ikut itulah, ada utusan Presiden yang datang ke sini memesan sapi buat kurban lima tahun lalu," ujarnya.

Tahun ini, kata dia, sapi yang dipesan Jokowi berjenis simmental.

Sapi hasil persilangan Bali dan sperma sapi Australia.

Sapi tersebut dipelihara H Pacong sejak kecil, hingga saat ini telah berbobot 971,5 kg, atau hampir satu ton.

Ukuran lingkar dada sapi tersebut mencapai 233 cm, dan tinggi 194 cm.

"Sapi ini dibeli presiden seharga Rp 65 juta," ujarnya.

Protes Suara Kultum Subuh Diperdengarkan Melalui Pengeras Suara, Warga Ini Pukul Pengurus Masjid

VIDEO : Pemain Persija Tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin

Spanduk Penolakan Kepala Puskesmas Tamangapa Dicopot, Dokter dan Perawat Tak Siaga

Rencananya, sapi tersebut bakal disembelih di Kabupaten Soppeng, Sulsel, saat Iduladha bulan depan.

H Pacong menambahkan, sapi miliknya juga biasa dipesan keluarga Wapres RI, Jusuf Kalla.

Termasuk sejumlah pejabat daerah lainnya.

"Pak JK juga biasa pesan sapi di sini," ujarnya.

Setiap sapi yang dipesan, kata H Pacong, bakal diberi perhatian khusus oleh 30 pekerja di peternakannya.

Selain kebersihannya diperhatikan, sapi juga bakal diperhatikan pakannya.

"Pakannya seperti jerami, dedak, rumput gajah, dan pakan lainnya," tambahnya.

Di peternakan seluas 40 are milik H Pacong, terdapat 250 ekor sapi.

Peternakan tersebut menyediakan kebutuhan sapi kurban bagi warga Maros, dan warga lainnya.

Laporan Wartawan Tribun Timur, @amir_eksepsi

Langganan Berita Pilihan 
tribun-timur.com di Whatsapp 
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: