Video Ikan Asin
Barbie Kumalasari Bohong Lagi? Pernyataannya Surat Tuduhan Pablo Benua Dirobek Dibantah Farhat Abbas
Barbie Kumalasari Bohong Lagi? Pernyataannya Surat Pablo Benua Dirobek Dibantah Farhat Abbas
"He he harusnya 4 Tsk dalam kasus Pengaduan Fairuz: knp? Lihat gaya Galih yg lugu seolah di setir seseorang???," tulis Hotman paris dalam keterangan unggahannya.
Diberitakan sebelumnya, Pablo Benua akhirnya resmi berstatus tersangka atas dugaan penipuan, penggelapan serta pemalsuan kendaraan bermotor.
Penetapan tersangka Pablo Benua tersebut didasari atas sebuah laporan yang masuk ke kepolisian pada awal tahun 2018 lalu.
Hal tersebut disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (23/7/2019).
"Itu ada laporan polisi tanggal 26 Februari 2018," sebut Argo, seperti dikutip dari Kompas.com.
Pablo Benua kemudian akan diperiksa sebagai tersangka kasus tersebut pada Kamis (25/7/2019) yang akan datang.
"Rencana nanti hari Kamis tanggal 25 Juli, kami akan memanggil tersangka Pablo dalam kasus penipuan, penggelapan, dan pemalsuan kendaraan bermotor," lanjutnya.
"Hari kamis akan dipanggil sebagai tersangka. Kita tunggu saja nanti (perkembangan kasusnya), hari Kamis akan diperiksa," sambung Argo kemudian.
Pablo Benua diketahui kini sedang mendekam di balik sel tahanan Polda Metro Jaya lantaran kasus 'ikan asin' yang menjeratnya.
Polisi Temukan Puluhan STNK
Setelah Rey Utami dan Pablo Benua ditetapkan sebagai tersangka kasus 'ikan asin', pihak penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya kemudian melakukan penggeledehan di rumah milik Pablo Benua.
Dalam proses pemeriksaan tersebut, pihak kepolisian tak menemukan barang bukti untuk kasus 'ikan asin'.
Justru ditemukanlah sejumlah barang bukti untuk kasus yang lain, seperti dikutip dari Kompas.com, Jumat (12/7/2019).
Proses penggeledahan tersebut dilakukan sekitar pukul 10.00 WIB di kediaman Rey Utami dan Pablo Benua yang terletak di Bogor.
Barang bukti yang ditemukan tim penyidik adalah puluhan STNK, yang ternyata setelah ditelusuri lebih lanjut berkaitan dengan laporan penipuan yang sebelumnya melibatkan Pablo Benua.