Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Berita Viral

Fakta-fakta Pasien Pulang Dini Hari Merasa Ditertawai Perawat dan Penjelasan Resmi Pihak RSI Faisal

Fakta-fakta Pasien Pulang Dini Hari Merasa Ditertawai Perawat dan Penjelasan Resmi Pihak RSI Faisal

Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Mansur AM
TRIBUN-TIMUR.COM
Suasana di RSI Faisal saat Pasien memaksa pulang dini hari 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Fakta-fakta Pasien Pulang Dini Hari Merasa Ditertawai Perawat dan Penjelasan Resmi Pihak RSI Faisal

Ini pelajaran penting bagi mereka yang berprofesi sebagai perawat.

Agar memperhatikan standar pelayanan dan menjaga perasaan pasien dan keluarganya.

Seorang pasien memutuskan meninggalkan Rumah Sakit Islam (RSI) Faisal Makassar dini hari karena merasa ditertawai oleh perawat.

Apa sebenarnya yang terjadi, benarkah pasien dan keluarganya memutuskan meninggalkan rumah sakit karena hal sepele dari perawat?

Fakta-fakta Pesta Seks Tukar Pasangan Digerebek, Ini Terjadi Saat Polisi Tiba & Pesta Belum Selesai

Lowongan Kerja Terbaru - 3 Perusahaan Cari Lulusan SMA/ SMK/ Sederajat, Cek Syarat & Daftar Online!

Benarkah Ahok Selingkuhi Puput Nastiti Devi Saat Masih Jadi Ajudan Veronica Tan? Ini Kata BTP

Pihak Rumah Sakit Islam (RSI) Faisal Makassar, menerbitkan kronologis salah satu pasien yang mengaku pelayanan RS tidak sesuai.

Diketahui, sebelumnya seorang pasien di RSI Faisal Makassar, Fajri Senop Usman (31) memutuskan pulang pukul 01.50 Wita, dinihari, Rabu (17/7).

Pihak RSI Faisal Makassar sudah merapatkan dan menerangkan hal itu, ke perawat dan kepala perawat.

Kronologis tersebut merupakan klarifikasi berita, terkait pasien atas nama Fajri Senop Usman. Pasien masuk di IGD RS jam 22.41 dengan keluhan BAB pada 15 Juli 2019.

Pasien dilayani, di observasi oleh perawat dan dokter IGD. Pasien bersedia membayar umum.

Sekaligus menandatangani form untuk pemberlakuan pembayaran umum.

Sekitar pukul 23.10 Wita, Fajri dipindahkan ke perawatan rawat inap (perawatan p8).

Lalu, pagi 16 juli 2019 pasien Fajri divisite oleh dokter jaga dan menginstruksikan kepada perawat untuk dilakukan USG.

Pukul 13.03 Wita, pasien pun di USG.

Lalu pada pukul 19.00 pasien divisite lagi oleh tim dokter RSI Faisal Makassar dan pasien dianjurkan untuk foto BNO dalam tiga posisi.

Kemudian, pasien diedukasi oleh dokter dan perawat agar dilakukan foto BNO.

Tapi pasien tersebut menolak untuk difoto BNO dengan menandatangani form penolakan.

Kata Humas Faisal, Andi Aan Hastaman sekitar pukul 21.30 Wita pasien mengamuk mendatangi perawat dan sempat mengeluarkan bahasa dan kata-kata kasar.

Lalu, pukul 01.00 pada 17 Juli 2019 dinihari, pasien minta untuk pulang atas kemauan sendiri.

Petugas RSI pun billing merincikan pembayaran biaya selama rawat inap RSI.

"Kerkait keterangannya (Fajri) soal perawat kurang beretika dan paksa untuk rontgen, serta bayar kartu jaga itu tidak benar," kata Andi Aan dalam rilisnya kepada tribun.

Diketahui, Fajri Senop Usman memutuskan pulang tengah malam, Rabu (17/7/2019) dinihari.

Karena menurut Fajri, pelayanan kesehatan di RSI Faisal tidak sesuai SOP.

"Pelayanan disini sangat buruk dan tidak manusiawi, bagaimana orang mau sehat, perawatnya saja tidak beretika. Sementara saya diperiksa, mereka ketawa," kata Farji.

Ditambah lagi lanjut Fajri, belum apa-apa sudah disodorkan kartu jaga untuk dua orang, dan itu harus dibayar terlebih dulu.

"Kita ini pasien, pasti kita bayar tapi biar saya istirahat dulu, sudah sehat baru cerita soal biaya-biaya selama disini," katanya.

Suasana di lorong Rumah Sakit (RS) Islam Faisal, lantai dua, depan kamar 801 saat keluarga salah satu pasien membawa barang untuk pulang. (darul amri/tribun)
Suasana di lorong Rumah Sakit (RS) Islam Faisal, lantai dua, depan kamar 801 saat keluarga salah satu pasien membawa barang untuk pulang. (darul amri/tribun) (darul/tribun-timur.com)

Belum lagi lanjutnya, Foto Rontgen yang menurutnya tidak perlu untuk dipaksakan kepada pasien, jika dia langsung menolak.

"Saya kan ditawarkan untuk itu, saya bilang tidak usah. Tapi saat datang lagi keluarga saya dan kesannya dipaksakan," lanjutnya.

Dari pada menunggu lama dan ditambah biaya-biaya rawat inap serta obat-obatan.

Fajri dan keluarganya memilih pulang.

"Ya saya pilih pulang, dari pada dikuras terus disini dan sakit saya tambah parah mending saya pulang," tambah Fajri. 

Kronologi Lengkap versi Pasien RSI Faisal

Fajri Senop Usman, adalah pasien kamar 801 lantai dua gedung Perawatan RSI Faisal Makassar.

Fakta-fakta Pesta Seks Tukar Pasangan Digerebek, Ini Terjadi Saat Polisi Tiba & Pesta Belum Selesai

Lowongan Kerja Terbaru - 3 Perusahaan Cari Lulusan SMA/ SMK/ Sederajat, Cek Syarat & Daftar Online!

Benarkah Ahok Selingkuhi Puput Nastiti Devi Saat Masih Jadi Ajudan Veronica Tan? Ini Kata BTP

Fajri kemudian memutuskan pulang lebih cepat, tepatnya pada pukul 01.50 Wita, Rabu (17/7) tengah malam.

Padahal kondisi Fajri Senop ini masih belum sembuh dari sakit yang dideritanya.

Diketahui, Fajri memutuskan pulang tengah malam karena layanan kesehatan di RSI Faisal sangat buruk. Fajri menilai perawatnya mengabaikan etika.

Dalam kondisi masih terlihat sakit, Fajri menjelaskan, alasan ia pulang lebih cepat karena persoalan etika para perawat.

"Bagaimana orang mau sehat, perawatnya saja tidak beretika. Masa sementara saya diperiksa, mereka ketawa-ketawa," ujarnya kepada tribun.

Fajri menceritakan, saat hari pertama dia masuk RS Islam Faisal, Senin (15/7/2019) malam, dalam kondisi demam tinggi dan fisiknya lemah.

Fakta-fakta Pesta Seks Tukar Pasangan Digerebek, Ini Terjadi Saat Polisi Tiba & Pesta Belum Selesai

Lowongan Kerja Terbaru - 3 Perusahaan Cari Lulusan SMA/ SMK/ Sederajat, Cek Syarat & Daftar Online!

Benarkah Ahok Selingkuhi Puput Nastiti Devi Saat Masih Jadi Ajudan Veronica Tan? Ini Kata BTP

Ditambah lagi, lanjut Fajri, belum apa-apa dirinya sudah disodorkan kartu jaga untuk dua orang, dan itu harus dibayar terlebih dulu.

"Kita ini pasien, pasti kita bayar tapi biar saya istirahat dulu, sudah sehat baru cerita soal biaya-biaya selama di sini," katanya.

Belum lagi lanjut Fajri, dirinya diminta Foto Rontgen yang menurutnya tidak perlu untuk dipaksakan kepada pasien, karena itu dia menolak.

"Saya kan ditawarkan untuk itu, saya bilang tidak usah. Tapi saat datang lagi keluarga saya dan kesannya dipaksakan," lanjutnya.

Dari pada menunggu lama dan ditambah biaya-biaya rawat inap serta obat-obatan. Fajri dan keluarganya memilih pulang.

"Ya saya pilih pulang, dari pada dikuras terus disini dan sakit saya tambah parah mending saya pulang," tambah Fajri.

Manajemen Membantah 

Manajemen RSI Faisal Makassar menampik, terkait adanya pasien yang menyebutkan pelayanan di RSI Faisal buruk.

Menurut Humas RSI Faisal Makassar Andi Aan Hastaman dalam keterangan tertulisnya, menyatakan pasien atas nama Fajri Senop Usman (31) tak benar.

Andi Aan Hastaman menjelaskan jika prosedur yang dilakukan para perawat di RSI Faisal Makassar sudah sesuai Standart Operational Procedur (SOP) atau prosedur operasional standar.

Fakta-fakta Pesta Seks Tukar Pasangan Digerebek, Ini Terjadi Saat Polisi Tiba & Pesta Belum Selesai

Lowongan Kerja Terbaru - 3 Perusahaan Cari Lulusan SMA/ SMK/ Sederajat, Cek Syarat & Daftar Online!

Benarkah Ahok Selingkuhi Puput Nastiti Devi Saat Masih Jadi Ajudan Veronica Tan? Ini Kata BTP

"Apa yang dilakukan perawat kami, sesuai dengan SOP (standar operasional), jadi apa yang dikatakan pasien itu tidak benar," ujar Aan Hastaman kepada tribun, Rabu (17/7/2019) sore.

Fajri Senop Usman memutuskan pulang tengah malam karena menurutnya, layanan kesehatan di RS Islam Faisal sangat buruk, karena perawatnya mengabaikan etikanya.

Terkait keterangan itu lanjut Andi Aan Hastaman, pernyataan yang disampaikan pasien Fajri Senop Usman sangat tidak benar.

Karena para perawat dan kepala perawat sudah ditanyakan, serta dievaluasi langsung oleh pejabat rumah sakit itu.

"Kami saat tadi langsung kroscek ke ruang perawatan yang dimaksud," ungkap Andi Aan Hastaman.

"Seteah dicek, tidak ada perawat yang melakukan tindakan diluar dari pada SOP disini," jelasnya.

Fakta-fakta Pesta Seks Tukar Pasangan Digerebek, Ini Terjadi Saat Polisi Tiba & Pesta Belum Selesai

Lowongan Kerja Terbaru - 3 Perusahaan Cari Lulusan SMA/ SMK/ Sederajat, Cek Syarat & Daftar Online!

Benarkah Ahok Selingkuhi Puput Nastiti Devi Saat Masih Jadi Ajudan Veronica Tan? Ini Kata BTP

Ditambahkan, pihak RS Faisal juga sudah melakukan koordinasi langsung dengan kepala ruangan dan juga kepala bidang keperawatan terkait dugaan kejadian itu.

"Tadi saya sudah rapatkan dengan kepala perawatan juga kepala bidang, bicarakan hal tersebut, termasuk perawat yang jaga tadi malam, semua tidak benar," jelas Aan.

Selain itu, dari hasil temuan dalam rapat tersebut tidak ada pelanggaran etika yang dimaksud.

Justru dalam kasus ini, jelas Aan Hastaman, sebenarnya posisi pasien yang datang dan mengamuk tidak jelas.

"Yang bersangkutan datang mengamuk tidak jelas sebabnya apa," tambahnya.

"Sudah diedukasi oleh dokter dan perawat tapi dia tetap saja mengamuk didepan perawat," lanjutnya. (dal)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun

Langganan Berita Pilihan 
tribun-timur.com di Whatsapp 
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Fakta-fakta Pesta Seks Tukar Pasangan Digerebek, Ini Terjadi Saat Polisi Tiba & Pesta Belum Selesai

Lowongan Kerja Terbaru - 3 Perusahaan Cari Lulusan SMA/ SMK/ Sederajat, Cek Syarat & Daftar Online!

Benarkah Ahok Selingkuhi Puput Nastiti Devi Saat Masih Jadi Ajudan Veronica Tan? Ini Kata BTP

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved