Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PESONA DESA

Potensi Wisata dan Burung Langka di Desa Balo-Baloang Dilirik Peneliti

Sementara di Pulau Sarege dihuni ratusan jenis burung langka yang perlu dilestarikan. Salah satunya adalah burung

Penulis: CitizenReporter | Editor: Ridwan Putra
sobatkicau.com
Merpati emas atau disebut Junai Emas (Caloenas nicobarica) adalah salah satu jenis burung merpati yang memiliki ciri khas bulu yang warna-warni keemasan 

PANGKEP, TRIBUN-TIMUR.COM, -- Mahasiswa Pascasarjana Unhas Makassar jurusan pariwisata melakukan pertemuan dengan Pemerintah Desa Balo-Baloang, Kecamatan Liukang Tangaya, Kabupaten Pangkep. 

Pertemuan tersebut berlangsung di  kantor sekretariat Desa Balo-Baloang di Perumahan Nayla Recidence Sanrangan Pangkep, Rabu,17 Juli 2019.

 Mahasiswa tersebut bertemu dengan Kepala Desa Balo-Baloang, Bohari,S.Pd, bersama Sekretaris BPD Desa Balo-Baloang, Suprady,S.Pd.

 Setelah itu dilanjutkan bertemu dengan Kepala Dusun Langkoitang, Usman Rifki, di kediamannya di Pangkep.

 Pertemuan tersebut membahas tentang potensi Wisata di Desa Balo-Baloang yang terdiri dari 11 pulau.

 Lima pulau diantaranya berpenghuni yaitu Pulau Balo-Baloang, Pulau Balo-Baloang Caddi, Pulau Sumanga, Pulau Langkoitang, dan Pulau Pelokang.

 Sementara enam pulau tidak berpenghuni yaitu Pulau Sarege, Pulau Manukang, Pulau Sanipa, Pulau Sadolangan, Pulau Pelokang Caddi, dan Pulau Bangko-bangkoang.

 Hasil diskusi tersebut, Kepala Desa Balo-Baloang, Bohari, menjelaskan potensi Desa Balo-Baloang antara lain Hutan Mangrove yang tumbuh subur di tiga pulau terjauh.

Kades Balo-baloang, Bohari, S.Pd, Sekretaris BPD Desa Balo-Baloang, Suprady, S.Pd, berfoto bersama mahasiswa Unhas Makassar, Rabu (17/7/2019), di Pangkep.
Kades Balo-baloang, Bohari, S.Pd, Sekretaris BPD Desa Balo-Baloang, Suprady, S.Pd, berfoto bersama mahasiswa Unhas Makassar, Rabu (17/7/2019), di Pangkep. (citizen reporter)

 Tiga pulau terjauh itu Pulau Pelokang, Pulau Pelokang Caddi, dan Pulau Langkoitang.

 Sementara di Pulau Sarege dihuni ratusan jenis burung langka yang perlu dilestarikan. Salah satunya adalah burung merpati emas yang dalam bahasa lokal disebut Burung Dandume'.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved