Polemik Lembaga Adat Timbogading, Ini Penjelasan Kades Betteng
Sejumlah pihak menyoroti rencana pengukuhan lembaga adat, sekaligus pelantikan Maraqdia Timbogading tersebut.
Penulis: edyatma jawi | Editor: Sudirman
Makanya dibutuhkan pula lembaga ada sebagai daya tarik wisatawan.
"Intinya kita ini mau selaraskan budaya, kelembagaan adat di desa dengan pariwisata," pungkasnya.
Ia menambahkan, untuk rencana pengukuhan Bupati Majene Fahmi Massiara sebagai Maraqdia Malolo, itu Miss komunikasi.
Menurutnya, Fahmi tidak akan diberikan gelar tersebut. Tapi di sela acara akan diberikan kris sebagai pertanda Fahmi sebagai To Mamea Gambana atau To Batani yang dapat diartikan seorang pemberani. (Tribun Majene.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, @edyatmajawi
Langganan Berita Pilihan
tribun-timur.com di Whatsapp
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Halaman 2 dari 2