Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Muh Idul 'Keluarga Punk' Sengkang Hapus Tato di Sekujur Tubuh, Istrinya Belum

Saat itu ia menanti namanya disebut oleh panitia hapus tato di Masjid Agung Ummul Qura Sengkang, Sabtu (13/7/2019).

Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Ansar
hardiansyah/tribunwajo.com
Tato di lengan kiri Muhammad Idul (20). 

TRIBUN-WAJO.COM, SENGKANG - Muhammad Idul (20) duduk bersila sembari menghafal sepuluh ayat pertama surah Ar-rahman.

Saat itu ia  menanti namanya disebut oleh panitia hapus tato di Masjid Agung Ummul Qura Sengkang, Sabtu (13/7/2019).

Baju kemeja putih lengan panjang yang dikenakannya tak mampu menutupi semua rajah di bagian badannya.

Jari-jari tangan, punggung tangannya terdapat rajah.

Bahkan, di lehernya tampak rajah bergambar tengkorak bersayap.

Ikatan Keluarga Adolang Layangkan Surat Terbuka untuk Bupati Majene

Pengurus BKS PTIS Masa Amanah 2019-2023 Dilantik Jusuf Kalla di Istana

Menurutnya, nyaris seluruh tubuhnya dipenuhi rajah.

"Di dada ada sampai punggung, cuma setengah, di betis juga ada. Ini juga di lengan kiri kanan, tapi saya sudah mau hapus, meski pasti tidak bisa langsung semuanya," katanya.

"Tapi saya berharap semuanya bisa dihapus," sambungnya.

Menurutnya, dengan adanya rajah di tubuhnya, dirinya kesulitan mendapatkan pekerjaan.

"Paling kalau ada yang terima cuma jadi pelayan atau penjaga distro," katanya.

Dirinya adalah salah satu peserta Wajo hapus tato gratis yang digelar Masyarakat Tanpa Nama atau Mahtan di Kabupaten Wajo akhir pekan ini.

Syaratnya, cukup hafal ayat 1 sampai 10 surah Ar-rahman. Namun, sebelumnya, ada serangkaian tes kesehatan yang dilakukan.

Muhammad Idul menceritakan mula pertama kali dirinya hendak menghapus seluruh rajah di tubuhnya.

Hal tersebut terjadi ketika dirinya mulai membangun keluarga awal 2018 lalu.

Ikatan Keluarga Adolang Layangkan Surat Terbuka untuk Bupati Majene

Pengurus BKS PTIS Masa Amanah 2019-2023 Dilantik Jusuf Kalla di Istana

"Setelah berkeluarga, dari situlah saya berpikir untuk berubah, karena tidak mungkin saya mau begini selamanya," katanya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved