Kalah 2-0 Dari Madura United, Darije Kalezic Sebut PSM Kurang Beruntung

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic, kecewa atas kekalahan 2-0 dari Madura United.

Baginya kekalahan tersebut harusnya tidak terjadi.

Hanya saja sepanjang 90 menit timnya kurang beruntung sehingga harus mengakhiri laga dengan kekalahan.

Menurutnya timnya sudah bermain baik. Bukan hanya mengimbangi tuan rumah tetapi juga berhasil menekan dengan banyak peluang yang tercipta.

"Kekalahan ini tidak perlu kita dapatkan saya kira kita memulai pertandingan dengan baik. Kita juga dominan di pertandingan," katanya.

Hasil dan Klasemen Lengkap Liga 1 2019: PSM Makassar Kalah, Arema FC Pesta Gol, Persipura Terpuruk

Ada Promo Alat Fitness dan Aksesoris di Gramedia MaRI, Ini Dia

"Sejumlah peluang dari Pellu dan Rahmat bisa jadi gol. Dari dua peluang ini paling tidak harusnya bisa cetak gol. Di sisi lainnya kita mencetak own gol setelah itu kita mencari-cari kondisi aman dan harus saya bilang kita membukukan sejumlah peluang," ucapnya usai laga.

Ia juga menegaskan bahwa pada laga Madura gagal mencetak gol.

Tetapi dua gol yang masuk ke gawang PSM adalah buah dari kesalahan pemain-pemain belakang PSM.

"Bola kedua juga adalah bola bunuh diri secara teknis kalian bisa lihat madura tidak cetak golnya, kita yang cetak dua gol itu tapi kita kalah, di akhir-akhir kita melewatkan pinalti," tutupnya.

PSM Makassar harus mengakui keunggulan Madura United 2-0 pada laga lanjutan pekan ke-6 Liga 1 Indonesia di Stadion Pemalingan, Pamekasan, Kamis (4/7) Malam.

TRIBUNWIKI: Jomblo Usai Putus dengan Chris Martin, Ini Profil Dakota Johnson

Halalbihalal ICATT di Makassar, Doktor Andi Daerus: Terima Kasih Founder Bosowa

Dua gol Laskar Sape Kerab tercipta buah dari gol bunuh diri pemain belakang PSM.

Sementara itu PSM memiliki sejumlah peluang, diantaranya hadiah pinalti pada menit 87' yang gagal dieksekusi Marc Klok.

Dengan kekalahan ini, PSM memperpanjang rekor tak pernah meraih poin di markas Madura United.

Kekalahan ini juga menjadi pelajaran penting bagi PSM untuk evaluasi laga selanjutnya.

Pasalnya anak asuhan Darije Kalezic ini akan kembali berjumpa Madura pada leg kedua Semifinal Piala Indonesia, Minggu (7/7) mendatang.

Madura United unggul 1-0 di babak pertama atas PSM Makassar pada laga lanjutan pekan ke-6 Liga 1 Indonesia 2019. Keunggulan Madura akibat gol bunuh diri Beny Wahyudi.

Eks pemain Madura United dan Arema Indonesia itu salah antisipasi umpang crossing Madura. Niat membuang bola, namun headingnya mengarah tepat ke tiang jauh gawang Rivky Mokodompit.

Secara keseluruhan dua tim bermain sama kuat. Meski berstatus tim tamu namun PSM berani bermain terbuka.

Tercatat PSM juga memiliki dua peluang emas. Yakni melalui sepakan Guy Junior serta tendangan bebas Wiljan Pluim yang masih berhasil ditepis M Ridho.

Memasuki babak kedua PSM melakukan rotasi pemain dengan memasukan Asnawi Mangkualam yang menggantikan Zulkifli Syukur.

Zulham Zamrun juga ditarik keluar digantikan Eero Markkanen.

Mencoba memburu ketertinggalan, PSM malah kembali kebobolan menit 62'. Beto Goncalves berhasil menusuk ke dalam kotak pinalti dari sisi kanan lapangan.

Ia kemudian melepaskan umpang silang. Namun Aaron Evans yang mencoba menghalau gagal.

Bola mengarah ke gawang sementara Rivky Mokodompit terkecoh hingga gagal menepis bola.(tribun-timur.com)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @piyann__

Langganan Berita Pilihan 
tribun-timur.com di Whatsapp 
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: