Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Begini Awalnya 4 Pria Berotot Habisi Nyawa Kopda Lucky Prasetyo Anggota Intel Korem, Ini Wajahya

Detik-detik 4 Pria Berotot Habisi Nyawa Kopda Lucky Prasetyo Anggota Intel Korem, Begini Awalnya

Editor: Waode Nurmin
facebook
Pria Berotot Kekar Terduga Pembunuh Kopda Lucky Prasetyo Dibekuk, Pria berotot terduga pembunuh Kopda Lucky Prasetyo yang dikenali dengan nama panggilan Lam dan akun FB Herry Jr 

TRIBUN-TIMUR.COM - Empat terduga tersangka pembunuhan anggota TNI AD Kopda Lucky Prasetyo (36), sudah ditangkap pihak Polresta Manado.

Almarhum Kopda Lucky Prasetyo merupakan warga Nganjuk, Jawa Timur, yang berdomisili di Desa Kema 3, Kecamatan Kema, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara.

Hal itu diungkapkan Kapolresta Manado Kombes Pol Benny Bawensel, ke awak media, Sabtu (29/06/2019) tadi.

"Iya, sebanyak empat terduga tersangka sudah ditangkap, dan sekarang dalam pemeriksaan penyidik," ungkap Bawensel.

Lanjutnya, untuk identitas keempat terduga tersangka masing-masing berinisial HRT, AB, ALS dan AS.

Semuanya warga Kota Manado.

"Keempat terduga tersangka ditangkap di wilayah Kota Manado.

Baca: Kronologi Anggota TNI AD Kopda Lucky Prasetyo Dibunuh Pria Berbadan Kekar, Inilah Wajah Para Pelaku

Baca: Kronologi Helikopter TNI AD MI-17 Hilang Kontak di Papua, Komunikasi Terakhir Pukul 11.49 WIT

Baca: SELAMAT! Berikut Daftar Lengkap Mutasi Perwira Tinggi TNI, AL Paling Banyak 17 TNI AD, 11 TNI AU

"Ada yang di rumah mereka, ada yang di tempat kos," jelas mantan Kapolres Minsel ini.

Belum diketahui motif dan pemicu penganiayaan yang berakibat meninggalnya Kopda Lucky Prasetyo.

Dua rekan korban Kopda Hermin dan Sertu Alfianto yang juga dianiaya pelaku belum diketahui keadaannya.

Namun di media sosial wajah keempat terduga pelaku beredar.

Terlihat badan pelaku berotot mirip atlet binaraga.

Bahkan seorang terduga pelaku yang mengenakan kaos pink dikenali dengan nama Lams dengan akun FB Herry Jr.

Pria berotot terduga pembunuh kopda lucky prasetyo
Pria berotot terduga pembunuh Kopda Lucky Prasetyo (facebook)

Terduga pembunuhan anggota TNI ditangkap

Terduga pembunuhan anggota TNI ditangkap (Facebook)

Baca: Kronologi Anggota TNI AD Kopda Lucky Prasetyo Dibunuh Pria Berbadan Kekar, Inilah Wajah Para Pelaku

Baca: Kronologi Helikopter TNI AD MI-17 Hilang Kontak di Papua, Komunikasi Terakhir Pukul 11.49 WIT

Baca: SELAMAT! Berikut Daftar Lengkap Mutasi Perwira Tinggi TNI, AL Paling Banyak 17 TNI AD, 11 TNI AU

Diberitakan sebelumnya, pembunuhan Kopda Lucky terjadi pada Sabtu (29/06/2019) sekitar pukul 05.30 Wita di lokasi kawasan Megamas Ruko Smart Plus nomor 15, Manado, Sulawesi Utara.

Korban meninggal akibat penganiayaan yang dilakukan oleh beberapa orang yang badannya kekar

Menurut keterangan saksi Novri Manangkalangi dan Fahri Sevri Pangkey, korban dan pelaku cekcok saat berada di parkiran motor.

Kronologi kejadian bermula ketika korban dan tersangka yang setelah selesai dari tempat hiburan malam hendak pulang.

Dari rekaman video yang di share di Facebook Rustam Hasan, 

Ketika berada di parkiran terjadi cekcok antara rekan-rekan korban dan para tersangka, sehingga terjadi perkelahian.

Menurut saksi, para tersangka yang belum diketahui identitasnya berjumlah sekitar empat orang memukuli rekan korban, anggota TNI AD Sertu Alfianto dan Kopda Hermin.

Pelaku sempat mengambil senjata milik rekan korban yang terselip di pinggang.

Ketika senjata tersebut dipegang oleh pelaku, pelaku langsung memukuli korban di bagian kepala dan mengakibatkan korban terjatuh.

Pada saat itu pelaku juga memukuli rekan korban Sertu Alfianto yang mencoba melerai perkelahian, di bagian kepala dan mengakibatkan Sertu Alfianto terjatuh.

Setelah itu para pelaku mengejar rekan-rekan korban.

Karena tidak terkejar, para pelaku langsung meninggalkan korban yang pada saat itu sudah tergeletak di jalan samping motor Honda Vario warna hitam Nopol DB 6841 MT.

Atas kejadian tersebut korban Lucky Prasetyo meninggal dunia.

Dan para tersangka yang lari menggunakan sebuah mobil.

Jenazah korban ditemukan di kompleks parkiran Altitude, dan dilaporkan ke pihak kepolisian.

Selanjutnya jenazah korban dibawa ke ruang pemulasaran RS Bhayangkara Karombasan untuk dilakukan autopsi.

Setelah selesai diautopsi, jenazah korban dibawa keluarganya di Desa Kema, Kecamatan Kema, Kabupaten Minut, Sulut.

Di tempat ia berdomisili, sang istri Arini Polioto, tampak terus pecah tangis.

Ia menitikkan air mata sambil memeluk erat foto sang suami, Sabtu (29/06/2019).

Di rumah duka Keluarga Polioto Lahadji, rumah istri korban, jaga VI Desa Kema 3 Kecamatan Kema, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), sudah terpasang tenda besar memanjang sepanjang rumah.

Jemaah setempat hingga sanak saudara, keluarga dan handai tolan dan pelayat memberikan penghiburan kepada keluarga yang berduka.

Arini Polioto, istri anggota Intel Korem 131/Santiago almarhum Kopda Lucky Prasetyo menangis sambil memegang foto mendiang suaminya.
Arini Polioto, istri anggota Intel Korem 131/Santiago almarhum Kopda Lucky Prasetyo menangis sambil memegang foto mendiang suaminya. (TRIBUN MANADO/CHRISTIAN WAYONGKERE)

Di kediaman duka yang hampir berhadapan dengan Masjid Riyadhussalihin, dilakukan tausiah oleh KH Ismet Jaelani Komda Alherat Minut.

Kemudian jenazah dikeluarkan dari dalam rumah duka, dimasukkan dalam keranda lalu dibawa ke dalam masjid untuk disemayamkan.

Arini sangat terpukul dengan peristiwa nahas yang menimpa sang suami tercinta.

Dia terus menangisi jasad sang suami yang sudah terbujur kaku didalam keranda yang ditutupi kain warna hijau.

"Ayah, ayah... kase tinggal pa kita," isak tangis Arini.

Usai disemayamkan, dilanjutkan dengan pengajian oleh Hi Kasim A diikuti oleh keluarga yang berduka, jemaah, sanak saudara, jajaran TNI Korem 131/Santiago, Kodim 1310/Bitung, Koramil Kauditan, Polsek Kema dan pemerintah Desa Kema 3.

Video penganiayaan empat pria berotot kekar aniaya tiga tentara

Baca: Kronologi Anggota TNI AD Kopda Lucky Prasetyo Dibunuh Pria Berbadan Kekar, Inilah Wajah Para Pelaku

Baca: Kronologi Helikopter TNI AD MI-17 Hilang Kontak di Papua, Komunikasi Terakhir Pukul 11.49 WIT

Baca: SELAMAT! Berikut Daftar Lengkap Mutasi Perwira Tinggi TNI, AL Paling Banyak 17 TNI AD, 11 TNI AU

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved