Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dosen UNM Mengabdi di Jeneponto, Sosialisasikan Layanan Lembelajaran Via E-learning

Dosen Universitas Negeri Makassar (UNM), Muhammad Riska Babo coba meningkatkan layanan pembelajaran dengan menggunakan e-learning.

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Ansar
Muhammad Riska Babo
Muhammad Riska Babo coba meningkatkan layanan pembelajaran dengan menggunakan e-learning di SMKN 4 Jeneponto 
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dosen Universitas Negeri Makassar (UNM), Muhammad Riska Babo coba meningkatkan layanan pembelajaran dengan menggunakan e-learning.

E-learning merupakan suatu sistem atau konsep pendidikan yang memanfaatkan teknologi informasi dalam proses belajar mengajar.

Penggunaan e-learning, kata Riska Babo mampu membantu guru dalam mendistribusikan bahan pembelajaran dan memberikan tugas secara online.

Ini terlihat, saat sosialisasi proses belajar mengajar dengan menggunakan Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) di SMKN 4 Jeneponto.

 Alumni Al Azhar Keberatan Soal Kebijakan Kemenag RI Soal Batasi Kuota Camaba ke Al Azhar Mesir

Lowongan Kerja Bank BRI Terima Karyawan Cek Syarat Lengkap & Berkasnya di Link Resmi BRI Berikut


Riska mengatakan, selama dua kali pertemuan yakni (21/5/2019) dan (18/6/2019) diikuti 13 guru.

"Hasilnya, membuat guru mampu membuat kelas online sendiri, dan aktifitas di dalam kelas online mereka, serta mampu mengolah kelas online dari bahan bacaan, forum diskusi dan tugas," katanya.

Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan membantu para tenaga pendidik untuk mengembangkan model dan media pembelajaran berbasis internet dalam hal ini menggunakan platform Kelase. 

Menurutnya, target dari pengabdian kemitraan masyarakat ini para tenaga pendidik di SMKN 4 Jeneponto mampu untuk membuat dan mengolah kelas e-learning sendiri.

 Lowongan Kerja Bank BRI Terima Karyawan Cek Syarat Lengkap & Berkasnya di Link Resmi BRI Berikut

 Pakaian Pria Promo di Manzone Nipah Mal Makassar, Beli Satu Dapat Dua


"Serta diharapkan memberi manfaat dan mampu memotivasi guru untuk mengembangkan dan menggunakan materi dan media pembelajaran berbasis Kelase," ujarnya.

Pertemuan terakhir akan digelar pada (18/7/2019) mendatang.(tribun-timur.com)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @fadhlymuhammad

Langganan Berita Pilihan 

tribun-timur.com di Whatsapp 

Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Dapatkan news video terbaru di kanal YouTube Tribun Timur:

Follow juga akun Instagram tribun-timur.com:

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved