Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Selama Operasi Ketupat, Delapan Warga Sulbar Tewas di Jalan Raya

Pres rilis dipimpin oleh Wakapolda Kombes Pol Endi Sutendi, didampingi Dirlantas Kombes Chiko, dan Kabid Humas AKBP Mashura.

Penulis: Nurhadi | Editor: Sudirman
Nurhadi/Tribun Timur
Konferensi Pers Polda Sulbar dalam rangka rilis hasil Ops Ketupat 2019 yang dipimpin Wakapolda Kombes Pol Endi Sutendi didampingi Dirlantas Kombes Pol Chiko dan Kabid Humas AKBP Mashura di Aula Ditlantas Jl Ahmad Kirang, Mamuju, Senin (17/6/2019) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Kepolisian Daerah Sulawesi Barat (Polda Sulbar), merilis hasil pelaksanaan operasi ketupat 2019, di aula Ditlantas Jl Ahmad Kirang, Kelurahan Binanga, Mamuju, Senin (17/6/2019).

Pres rilis dipimpin oleh Wakapolda Kombes Pol Endi Sutendi, didampingi Dirlantas Kombes Chiko, dan Kabid Humas AKBP Mashura.

Pasien Banjiri Operasi Bibir Sumbing dan Langit-langit Gratis Polda Sulbar

Dibantu Warga, Polsek Batang Jeneponto Gagalkan Aksi Pencurian Ternak

Kombes Pol Endi mengatakan, ops Ketupat tahun 2019 dilaksanakan selama 13 hari, mulai 29 Mei sampai 10 Juni.

"Selama 13 hari pelaksanaan operasi ketupat 2019, tidak terjadi kejadian menonjol,"ujar Endi.

Berdasarkan hasil analisis dan evaluasi selama, tercatat jumlah pelanggaran lalu lintas mengalami penurunan.

Pada 2018 sebanyak 52 jumlah tilang, dan saat ini turun menjadi 34 tilang.

"Sementara jumlah teguran sebanyak 428 kali di tahun 2018. Turun menjadi 390 kali,"ucapnya.

Sementara itu, jumlah kecelakaan pada tahun 2018 sebanyak 24, dengan korban meninggal dunia sebanyak tujuh orang, luka berat sebanyak dua orang dan luka ringan sebanyak 42.

"Sedangkan pada tahun 2019 kecelakaan menurun menjadi 11, hanya saja korban meninggal dunia mengalami peningkatan dari 7 orang di 2018, menjadi 8 orang di tahun ini,"ungkapnya.

Untuk korban yang mengalami luka berat, tetap diangka yang sama yaitu dua orang. Namun korban luka ringan, menurun dari 42 korban menjadi 10 orang ditahun ini.

Kabid Humas AKBP Hj Mashura ditempat yang sama mengatakan, keberhasilan operasi ketupat ini, karena tingkat kesadaran seluruh pengendara akan pentingnya keselamatan meningkat.

Wali Kota Parepare melayat ke rumah duka salah satu Tokoh Tionghoa Parepare
Wali Kota Parepare melayat ke rumah duka salah satu Tokoh Tionghoa Parepare (Mulyadi/Tribun Parepare)

"Selama 13 hari pelaksanan operasi ketupat siamasei 2019, alhamdulillah berjalan dengan aman dan lancar. Sejak tanggal 29 Mei hingga tanggal 10 Juni 2019, dan terpenting tidak ada kejadian menonjol,"tutur Kabag Sumda Polrestabes Makassar itu.(tribun-timur.com)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @nurhadi5420

Langganan Berita Pilihan 

tribun-timur.comdi Whatsapp 

Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Dapatkan news video terbaru di kanal YouTube Tribun Timur:

Follow juga akun Instagram tribun-timur.com:

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved