TRIBUNWIKI: Ini Sosok Suami Juliana Mochtar, Partner Ifan Seventeen

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ifan Seventeen kembali menjadi perbincangan.

Ifan Seventeen tertangkap tengah berada di sebuah apartement bersama seorang wanita pada Senin (3/6/2019) lalu.

Kejadian tersebut membuat beberapa kerabat dan orang terdekatnya angkat bicara.

Baca: TRIBUNWIKI: Profil Muh Irsam yang Lamar Bripda Iin Ariska dengan Uang Panaik Rp 300 Juta

Baca: TRIBUNWIKI: Profil Aktor Malaysia Iedil Putra, Mengaku Kesulitan Berbahasa Indonesia

Baca: TRIBUNWIKI: Panggil Jerinx SID dengan Sebutan Om Galak Romantis, Siapa Nora Alexandra?

Termasuk Juliana Moechtar, istri almarhum rekan band Ifan Seventeen, Herman.

Juliana Moechtar dan Ifan Seventeen sempat dijodoh-jodohkan oleh warganet.

Hal tersebut dikarenakan, banyak warganet yang menilai mereka cocok.

Seperti diketahui keduanya sama-sama kehilangan dengan orang yang dicintai pada peristiwa tsunami Banten.

Ifan kehilangan istrinya Dylan Sahara, dan Juliana harus ikhlas ditinggal sang suami, Herman Seventeen.

Dilansir dari Suar id, mendengar kabar penggerebekan Ifan Seventeen, Juliana Moechtar mengaku prihatin atas tuduhan tersebut.

Dikutip dari Banjarmasin.tribunnews.com (12/6/2019), Juliana Moechtar memperingatkan Ifan Seventeen untuk berhati-hati.

"Ka Ifan itu lagi banyak yang memperhatikan. Karena mungkin posisinya sekarang single.," katanya.

"Hati-hati ajalah melangkah, jangan sampai kayak gini lagi, dimanfaatin sama banyak orang," nasehatnya.

Juliana Moechtar pun menyoroti nama baik Ifan Seventeen yang kini tercemar usai kejadian tersebut.

Ia mengaku kasihan pada mantan rekan kerja suaminya itu.

Karena menurutnya saat ini Ifan tengah benar-benar berhijrah.

"Aku kasihan melihat nama baik ka Ifan. Karena aku tahu ka Ifan memang benar hijrah, dia benar," katanya.

"Kita semua juga ada silaturahmi di grup. Enggak ada kepikiran sama sekali ka Ifan gimana-gimana," lanjutnya.

Ia pun memberikan nasehat untuk Ifan tentang pergaulannya ke depan.

"Sekarang lebih hati-hati aja lah dalam bergaul," nasehatnya.

Terkait penilaiannya terhadap kebenaran perilaku Ifan yang berduaan dengan seorang wanita, ia menduganya sebagai jebakan.

"Ya itu mungkin dijebak-jebak lah sama orang. Aku enggak yakin itu beneran. Yang aku tahu ka Ifan itu sekarang udah berubah dari yang dulu jadi lebih baik lagi lah," kata Juliana.

Juliana mengaku saat kabar penggerebekan memanas, ia langsung menghubungi Ifan Seventeen.

ia mengonfirmasi pada mantan rekan kerja suamninya itu dan jawaban serupa datang dari Ifan seperti dugaan Juliana.

"Aku konfirmasi ke ka Ifan. (Kata Ifan Seventeen) ini adalah salah paham. Memang benar ka Ifan lagi main ke teman SMA nya. Kemungkinan dijebak iya. Tapi kalau settingan enggak," kata Juliana.

Siapa sosok Herman Seventeen?

Dilansir dari wikipedia, Herman Sikumbang lahir di Tidore, 17 Maret 1982.

Ia adalah seorang musisi Indonesia dan juga seorang gitaris dari grup musik Seventeen.

Tsunami Banten yang terjadi Sabtu 22 Desember 2018 lalu turut merenggut nyawa Herman Sikumbang, gitaris Seventeen.

Kala itu Herman Sikumbang, gitaris Seventeen memang tengah berada di Tanjung Lesung kala Tsunami Banten terjadi.

Herman Sikumbang tengah tampil di atas panggung kala gelombang tinggi mendadak menyapu Tanjung Lesung.

Gitaris band Seventeen ini ditemukan meninggal dunia setelah tersapu tsunami yang melanda wilayah perairan Selat Sunda.

Saat malam kejadian, Herman Sikumbang dan band Seventeen tengah manggung di Pantai Tanjung Lesung.

Kehadiran Seventeen sebagai pengisi acara gathering yang diadakan PLN.

Siapa sangka ternyata sosok gitaris band Seventeen ini merupakan seorang Caleg DPR RI.

Melansir dari Tribun Jabar, di laman resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU), gitaris band Seventeen Herman Sikumbang menjadi caleg DPR RI untuk daerah pemilihan Maluku Utara.

Herman Sikumbang yang mendapat nomor urut 2 ini maju di pileg 2019 lewat Partai Kebangkitan Bangsa PKB.

Dalam poster kampanyenya, Herman terlihat berpose sambil memasukkan tangan ke saku celana. Mengenakan jas dan peci hitam, Herman Sikumbang memandang lurus ke arah depan.

Gitaris band Seventeen ini mempunyai slogan Jaga Selalu Torang Pe Kampung.

Slogan tersebut bukan tanpa dasar, Herman Sikumbang diketahui lahir di Tidore, 17 Maret 1982.

Dalam biodata di laman KPU, Herman Sikumbang mempunyai motivasi 'Membumikan politik rahmatan lil alamin'.

Selain itu, sebagai musisi rupanya Herman Sikumbang kerap memainkan alat musiknya di waktu senggang.

Bahkan menurut Juliana Mochtar, istri Herman Sikumbang, suaminya tersebut baru saja menciptakan lagu baru untuk Seventeen.

Juliana tak bisa membendung air matanya saat menceritakan lagu terbaru yang berjudul ‘Kemarin’.

Menurutnya lagu tersebut baru diciptakan Herman Sikumbang beberapa bulan lalu.

Istri Herman ini menuturkan jika setiap pagi Herman selalu menyanyikan lagu tersebut di depan ruang tamu sembari memainkan gitar.

"Jadi dia setiap hari dengan gitarnya di depan ruang tamu selalu nyanyi, dia juga bilang 'hun ini lagu baru coba deh didenger hun' gitu," tutur Juliana Moechtar sembari terisak di kediamannya di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (24/12/2018).

"Jadi nggak tahu tiba-tiba ko jadi lagu itu jadi lagu kita semua untuk mengenang dia gitu. Itu lagu terakhir dan baru beberapa bulan ini," tambahnya.

Saat kerabat bertanya tentang konsep video clip yang hitam putih. Juliana tersadar seakan itu sebuah pertanda.

"Sampai temannya bilang kok video slide nya hitam putih kayak mati aja. Dia kaget, "Iya ya kayak orang meninggal aja ya om" kerasa kayak pertanda buat dia," terang Juliana.

Juliana juga sempat memposting video musik Kemarin di Instagram pribadinya. Banyak yang beranggapan jika liriknya penuh dengan makna tersirat soal kepergian seseorang.

Selama hidupnya Herman Sikumbang telah terlibat dalam enam album bersama Seventeen.

Albun tersebut antara lain, Bintang Terpilih (2003), Sweet Seventeen (2005), Lelaki Hebat (2008), Dunia yang Indah (2011), 5ang Juara (2013) dan Pantang Mundur (2016).

Data diri:

Nama: Herman Sikumbang

Lahir: Tidore, 17 Maret 1982

Meninggal: Banten, 22 Desember 2018

Pekerjaan: Musisi

Tahun aktif: 1999–2018

Pasangan: Juliana Moechtar (2012 - 2018)

Anak: Hisyam Quraisy Herman

Hafuza Dhamiri Herman

Orang tua: Syahril Sikumbang

Amurni H. Muhammad

Diskografi:

Bintang Terpilih (2003)

Sweet Seventeen (2005)

Lelaki Hebat (2008)

Dunia Yang Indah (2011)

5ang Juara (2013)

Pantang Mundur (2016)

Sumber berita: https://suar.grid.id/amp/201753459/sempat-dijodohkan-usai-musibah-tsunami-banten-juliana-moechtar-peringatkan-ifan-seventeen-setelah-video-penggerebekan-viral?page=all

tribun-timur.comdi Whatsapp 

Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Dapatkan news video terbaru di kanal YouTube Tribun Timur:

A